Kini ia mulai menata kembali kariernya
Komentar pemain berusia 31 tahun itu muncul setelah ia dipinjamkan lagi oleh pihak Stamford Bridge, karena ia akan menghabiskan sisa musim 2021/2022 bersama tim Championship, Reading.
"Bisakah saya melukis gambar? Tidak. Sudah berantakan (Di Chelsea)," ujar pemain berusia 31 tahun itu.
Kisah Unik Wakil Presiden Suriname Main di Liga CONCACAF di Usia 60 Tahun
Danny Drinkwater has labelled his Chelsea career "a shambles" following his move from Leicester City to Chelsea in 2017.
— Red Rose?Chelsea 1st Lady (@Roseangel009) September 20, 2021
What stopped him from putting in a transfer request?
Drinkwater is one of Chelsea's transfers that shouldn't have happened IMO.#CFC ? pic.twitter.com/kfxPYp4JNv
Namun demikian, gelandang agresif itu menegaskan bahwa ia sekarang menikmati sepakbolanya lagi bersama Reading.
"Pertandingan, mendapatkan kembali kenikmatan sepak bola, lalu pergi dari sana. Beberapa telah tergelincir, saya membuat kesalahan, saya tidak bermain."
Bertahan bersama Reading adalah salah satu pilihan, namun bakat serta etos kerja Drinkwater mungkin akan tetap menarik minat dari klub-klub di tingkat kedua lainnya, atau bahkan tim dari Liga Premier.
"Saya berada di tahun terakhir kontrak saya, jadi ada lebih dari sekadar sepak bola di atasnya. Saya punya hal lain," tambah pemain lulusan akademi Manchester United itu.
? #ReadingFC loanee Danny Drinkwater on TalkSport:
— RFC Latest (@RFCLatest) September 21, 2021
“I’m more excited about this than I have been for a few years now, especially how my career’s panned out. Games, getting the enjoyment of football back, then going from there.” pic.twitter.com/708FzJPOyk
"Saya harus tetap berhubungan dengan manajer, saling percaya dan percaya tim. Mudah-mudahan, mereka mempercayai saya dan kami bisa membangunnya."
Transfer Drinkwater sendiri ke Chelsea terbilang sangat tidak tepat karena sebulan sebelumnya, The Blues baru mendatangkan Tiemoue Bakeyoko dari Monaco.