Meski tua, mereka sama sekali tak boleh diremehkan.
Liga Premier Inggris sejak lama dinilai sebagai kompetisi teratas diantara liga-liga top Eropa lainnya dengan kata lain merupakan liga paling kompetitif juga karena itu dikatakan yang terbaik.
Menariknya, di laga tersebut Graham tak hanya menciptakan satu gol, melainkan brace atau dua gol yang ikut membantu Burnley menang 4-1. Tapi kabar buruknya, itu akan menjadi satu-satu musim dimana Graham tampil di kasta tertinggi sepak bola Inggris. Sebab, di musim berikutnya Burnley terdegradasi ke Divisi Championship.
Kisah Union Saint-Gilloise, Klub Prasejarah yang Kembali ke Papan Atas Belgia
Stuart Pearce adalah salah satu bek paling produktif di Liga Premier, 20 gol dalam 200 penampilan di liga untuk tiga klub berbeda.
Selain itu ia punya 78 caps bersama The Three Lions ini.
Dan terakhir kali ia mencetak gol di ajang liga adalah saat memperkuat West Ham United di musim 2000/01, di mana Stuart Pearce berhasil menyarangkan satu gol dalam kemenangan 3-2 atas Southampton.
Ryan Giggs adalah salah satu legenda terbesar Liga Premier. Ia membersamai 22 musim Manchester United dan selama itu, Giggs menorehkan 109 gol dari 632 penampilan.
ON THIS DAY: In 2013, Ryan Giggs scored his last goal for Man United in a 2-0 win vs. QPR.
— Squawka Football (@Squawka) February 23, 2017
His 999th senior appearance for club & country. pic.twitter.com/dTAWL2kKQr
Gol terakhir Giggs sendiri sebagai pemain terjadi saat melawan Queens Park Rangers di musim 2012/13. Saat itu, Giggs berhasil membukukan satu gol dalam kemenangan 2-0.
2. Dean Windass | 39 Tahun 231 Hari.
Dean Windass mencetak gol terakhir kalinya di ajang Liga Premier saat dirinya yang bermain untuk Hull City, di mana dirinya sukses menggetarkan gawang Portsmouth di pekan ke-14 liga musim 2008/09.
12 years ago today 39-year-old Dean Windass scored a late equaliser for City away at Portsmouth in the Premier League. Was it his goal? #hcafc @DWindass10 pic.twitter.com/6CGz3hBWl6
— Hull Transfers (@HullTransfers) November 22, 2020
Secara total, Dean Windass sukses catatkan lebih dari 100 penampilan untuk tiga klub berbeda. Sebelum bersama Hull City, pria yang kini berusia 52 tahun itu sempat memperkuat Middlesbrough dan Bradford City.
1. Teddy Sheringham | 40 Tahun 264 hari.
Di urutan pertama ada the one and only, Teddy Sheringham. Pemain asal Inggris ini berhasil menyarangkan gol terakhirnya di Liga Premier saat membela West Ham United, dimana ia berhasil menjebloskan satu gol saat klubnya takluk 1-2 dari Portsmouth di pekan ke-20 musim 2006/07.
Opening day 2003- Portsmouth 2-1 Aston Villa goals from Teddy Sheringham & Patrick Berger #pompey pic.twitter.com/x3gAX33bwS
— Forgotten Pompey Goals (@Pompey_Goals) July 29, 2021
Sheringham sendiri merupakan salah satu penyerang produktif, dimana ia tercatat mengemas 146 gol dari 418 penampilan di lima klub berbeda.