Selamat datang kembali, legenda !
Barcelona saat ini berada di posisi ke-9 papan klasemen sementara La Liga Spanyol 2021/22. Lantas, apakah Xavi mampu memperbaiki performa buruk itu.
Timnas Italia Panggil Tommaso Pobega untuk Pertama Kalinya
Xavi Pelatih yang Bagus
Penunjukan Xavi untuk mengisi kursi kepelatihan tak lepas dari sederet prestasi mentereng saat menangani klub Qatar, Al-Sadd.
Momen Assist Rabona Terbaik Dalam Sejarah, Nyaris Mustahil
Bukan hanya itu, Xavi juga membantu Al-Sadd menembus babak semifinal Liga Champions AFC di musim itu. Total, ia memberikan tujuh trofi untuk klub tersebut.
Xavi has now won 7 trophies in two years as Al Sadd manager ? pic.twitter.com/ZfzjoVQu26
— ESPN FC (@ESPNFC) October 25, 2021
Permintaan Khusus Xavi Hernandez
Pertama, Xavi minta diizinkan untuk terus bekerja bersama dengan tim kepercayaannya di Al-Sadd. Antara lain Oscar Hernandez dan Sergio Alegre sebagai asisten pelatih.
Kedua, Xavi juga ingin membawa David Prats, Toni Lobo, dan Segio Garcia yang bertanggung jawab sebagai pemantau bakat alias scouting untuk menemaninya bersama seorang fisioterapis tambahan.
Ketiga, Xavi minta departemen medis Barcelona untuk dirombak. Blaugrana memiliki masalah akut dimana banyak pemain cedera pada musim ini. Ia meminta kembalinya Ricard Pruna, yang sebelumnya bekerja untuk Barcelona dikembalikan posisinya.
Keempat, Xavi juga meminya seorang pemain sayap di bursa transfer Januari mendatang. Terlepas dari keterbatasan dana, Barcelona dikabarkan menyetujui dan telah menyiapkan dana 20 juta euro/ Rp. 331,2 miliar untuk mewujudkan hal itu.
The star was watched by Xavi when he came to Barcelona
— leloy.cruz@yahoo.com (@LeloyKate) November 5, 2021
The Spanish coach and President Joan Laporta discussed the plan to rebuild Barca with a few quality recruits from the top European clubs.#Xavi pic.twitter.com/eKYdLVECXV