Padahal baru saja juara Serie A musim lalu..
Perusahaan yang bergerak di bidang elektronik asal China itu tengah mengalami kondisi finansial yang sangat berat karena induk perusahaan raksasa yakni China Evergrande dikabarkan telah mengalami gagal bayar dan diperkirakan akan segera dinyatakan bangkrut.
3 Pemain Liverpool yang Bisa Dicomot Steven Gerrard untuk Bantu Aston Villa
Evergrande sudah melewatkan beberapa tenggat waktu dan perpanjangan pembayaran bunga sebelum akhirnya gagal membayar lagi.
Hal di atas tentu saja adalah berita yang sangat buruk bagi Inter Milan, karena pemilik Suning Group memiliki saham senilai 2,6 miliar euro / Rp. 42 trilliun di Evergrande Real Estate.
Klarifikasi Panitia Lokal Mandalika: Itu Bukan Unboxing Ilegal!
Masih menurut laporan Bloomberg Billionaires Index, pemilik Suning dan Inter Zhang Jindong telah kehilangan 2 miliar dollar / Rp. 28 milliar tahun ini, dimana sekitar setengahnya berasal dari harta kekayaannya.
?? PIF talked with the current Management in China and they have reached a full agreement of the sale of Inter Milan to PIF. ?⚫️
Now the need to sign paperworks, and then they will finalise everything else in Milan.
?⏳✅ pic.twitter.com/RNE7Da5aOh— MI (@MO_IBRAHIM_32) November 7, 2021
Akankah Inter Milan berada dalam kepemilikan yang sama? Masih akan kita tunggu.