Kisah yang aduhai. Ada-ada saja..
Perawakannya yang intimidatif membuat pemain manapun akan menghindari konflik dari pemain asal Swedia itu. Namun, tampak hal tersebut tak berlaku untuk rekan setimnya dahulu di Ajax Amsterdam, Andy van der Meyde.
Momen Pemain Andorra Dapat Kartu Merah Tercepat dalam Sejarah, Hanya 10 Detik
pernah merasakan tendangan Taekwondo dari pemilik sabuk hitam beladiri asal Jepang itu.
Ibrahimovic melepaskan tendangan ke Materazzi di laga itu karena motif balas dendam atas kejadian pada musim 2005/06 saat Materazzi menekelnya di laga Inter melawan Juventus.
Di Maria dan 5 Pemain Argentina Lainnya yang Tampil Bagus saat Kalahkan Uruguay
Uniknya, sebab Meyde didamprat adalah karena karena kedapatan mencium bibir Ibrahimovic. Dan itu tampak seperti sebuah ajakan ciuman kepada kekasih.
Van der Meyde 'Ajak' Ibrahimovic Ciuman
Saat itu, Van der Meyde yang berusia dua tahun di atas Ibrahimovic tiba-tiba terdorong untuk mencium rekannya yang tengah tertidur pulas di dalam bus.
'Once when he was sleeping I got gay tendencies and just kissed him on the mouth'
— Football Paparazzi (@FutbalPaparazzi) July 19, 2021
Ex-Ajax star Andy van der Meyde reveals he was once slapped by Zlatan Ibrahimovic after KISSING him while asleep pic.twitter.com/laRM02yfWd
“Ketika kami di Ajax, saya selalu duduk di samping Zlatan di bus. Suatu hari saat ia tertidur, saya mendapat dorongan untuk mencium bibirnya,” kenang Van der Meyde.
Mendapati bibirnya ingin dikecup oleh Van der Meyde, Ibrahimovic pun sontak terbangun. Sesaat setelah bibirnya dicium, ia langsung melayangkan tamparan keras ke arah Meyde.
“Beberapa saat setelah ia terbangun, saya mendapat beberapa tamparan keras darinya,” sambung Van der Meyde.
Tamparan itu pun menjadi bukti lain bahwa Ibrahimovic memang sangar bahkan dengan rekannya sekalipun.