Jika gagal lolos otomatis, play-off jadi alternatif. Tapi, play-off juga bukan hal yang mudah.
Sama seperti 2018, Piala Dunia tahun depan juga akan diikuti 32 tim terbaik dunia. Rinciannya, 13 tim dari Eropa, lima dari Afrika, lima dari Asia (empat kualifikasi, satu tuan rumah), sempat dari Amerika Selatan, dan tiga dari Amerika Utara. Sementara dua tempat terakhir akan diisi oleh pemenang play-off antarzona, yang didalamnya ada wakil Oceania.
Kabar Transfer, Kecil Kemungkinan Tchouameni Bergabung dengan Juventus
1. Erling Haaland (Norwegia)
Norwegia saat ini berada di urutan ketiga di Grup G dengan satu pertandingan tersisa. Mereka memiliki poin sama dengan Turki yang berada di posisi kedua. Noerwagia hanya tertinggal selisih gol (+9 berbanding +10 milik Turki)
Pada saat bersamaan, Turki memiliki lawan lebih mudah, yaitu Montenegro. Seharusnya cukup mudah bagi mereka mengalahkan lawan sekaligus mendapat tiket play-off atau otomatis lolos ke Qatar jika Belanda gagal mendapatkan tiga poin atas Norwegia.
5 Pemain dengan Penampilan Terbanyak dalam Sejarah Liga Premier
2. Luis Suarez (Uruguay)
Akan sangat disayangkan jika Luis Suarez gagal tampil di Piala Dunia 2022. Striker legendaris berusia 34 tahun bisa saja menjadikan Piala Dunia di Qatar sebagai ajang internasional terakhirnya.
Tapi, tampaknya itu tidak akan terjadi. Sejauh ini, La Celeste telah kehilangan semua dari tiga pertandingan terakhir. Akibatnya, saat ini mereka berada di urutan keenam klasemen CONMEBOL. Mereka harus naik di atas Ekuador dan Chile untuk bisa mendapatkan hal tampil di Piala Dunia.
Uruguay currently sit in sixth place in CONMEBOL WCQ's with a -4 goal differential ?
— International Champions Cup (@IntChampionsCup) November 13, 2021
Have we seen the last of Luis Suarez and Edinson Cavani at World Cups? pic.twitter.com/RdUl7zWWvm
3. Robert Lewandowski (Polandia)
Robert Lewandowski adalah striker paling produktif di planet ini. Dia telah mencetak gol untuk klub dan negara. Pemain Polandia itu telah merobek jala klub-klub Bundesliga selama beberapa musim terakhir dan telah melakukan pekerjaan yang terpuji memimpin tim nasionalnya.
Polandia tampaknya akan menuju babak play-off karena duduk di urutan kedua klasemen sementara Grup I di belakang Inggris. Hanya tiga poin yang memisahkan keduanya menjelang pertandingan terakhir penyisihan grup. Inggris hampir pasti akan menang melawan tim kecil San Marino. The Three Lions sudah memiliki selisih gol +6 atas Polandia.
Sementara Polandia akan menghadapi Hungaria, yang telah kehilangan kesempatan untuk lolos. Itu artinya Lewandowski harus melewati play-off untuk membawa Polandia ke Qatar. Dan, dalam kompetisi seperti ini, pertandingan play-off selalu tidak pernah mudah.
WHEN A WILD PEP APPEARS! ?
— PSN Futbol (@PSN_Futbol) November 11, 2021
Watch when Pep Guardiola surprised Robert Lewandowski after a Poland NT ?? training session in Girona, Spain. ⤵️
(Laczy nas pilka) pic.twitter.com/UeF67oV0Vm
4. Cristiano Ronaldo (Portugal)
Cristiano Ronaldo adalah salah satu pesepakbola terhebat sepanjang masa dan ini kemungkinan akan menjadi Piala Dunia terakhirnya karena sudah berusia 36 tahun. Ronaldo menangis saat Portugal kalah dalam pertandingan terakhir penyisihan grup melawan Serbia. Kekalahan itu membawa mereka ke play-off.
Meski memiliki kualitas pemain kelas satu, tampil di play-off selalu tidak mudah. Dengan pertandingan sistem gugur dua leg, sebuah tim yang tampil harus benar-benar mecurahkan konsentrasi. Terkadang, keberuntungan justru yang menjadi penentu kelolosan.
Just look at Cristiano Ronaldo ? pic.twitter.com/tcwX3bayJD
— GOAL (@goal) November 14, 2021