Pertemuan ini kembali menjadi "bigmatch" berdasarkan performa terkini.
Secara tidak sadar, pertemuan Liverpool dengan Arsenal kembali menjadi "laga besar" setelah apa yang ditampilkan dalam beberapa pekan terakhir. Keduanya bertemu dalam posisi yang bagus di klasemen. The Reds ada di posisi keempat dengan keunggulan dua poin dari The Gunners di posisi kelima.
Kim Kardashian Selamatkan 130 Pesepakbola Wanita Afghanistan
1. Mohamed Salah (Liverpool) vs Gabriel (Arsenal)
Arsenal harus menemukan cara untuk menghentikan Mohamed Salah. Pemain asal Mesir itu adalah pencetak gol terbanyak di liga sejauh ini dengan 10 gol. Caranya, Mikel Arteta harus memiliki bek yang tangguh. Itu berarti Gabriel harus masuk starting line-up.
2. Emile Smith Rowe (Arsenal) vs Virgil van Dijk (Liverpool)
Jika dari sisi Liverpool ada Salah, maka di pihak Arsenal terdapat bintang muda Inggris yang baru menjalani debut The Three Lions, Emile Smith Rowe. Anak muda ini sedang berada dalam kondisi terbaiknya menjelang pertandingan.
Smith Rowe telah mencetak satu gol di masing-masing dari tiga pertandingan terakhir Arsenal di Liga Premier dan dua lagi untuk The Three Lions selama jeda internasional bulan ini. Tapi, mencetak gol melawan Watford, Aston Villa, dan San Marino adalah satu hal.
Itu sebabnya Van Dijk akan menjadi bek tangguh untuk menghadapi Smith Rowe, yang keterampilan utamanya adalah menggiring bola. Statistik No.10 The Gunners itu adalah 1,6 dribel per game.
1992 - Emile Smith Rowe is the first player to score on his first start for England while playing his club football at @Arsenal since Paul Merson vs Czechoslovakia in March 1992. Gunner. pic.twitter.com/01bQzZq6a3
— OptaJoe (@OptaJoe) November 15, 2021
3. Diogo Jota (Liverpool) vs Ben White (Arsenal)
Sebenarnya, posisi ini akan ditempati Sadio Mane. Dia adalah pencetak gol kedua terbanyak Liverpool setelah Salah. Tapi, penyerang Senegal itu mengalami masalah kesehatan saat bermain di Kualifikasi Piala Dunia 2022 Zona Afrika. Tanpa Mane dan Roberto Firmino, kemungkinan Diogo Jota akan bermain bersama Salah di depan dengan Divock Origi atau Takumi Minamino di sisi sayap lainnya.
Siapa pun yang pada akhirnya akan bermain untuk Liverpool, akan menghadapi lawan tangguh di area pertahanan Arsenal. Itu karena Ben White, yang memiliki clearance dan blok mencapai 4,5 per game. White juga memiliki intersep terbanyak dengan 14 kali.
⚖️ LEVEL ⚖️
— Sky Sports Premier League (@SkySportsPL) September 25, 2021
Diogo Jota gets on the end of Jordan Henderson's cross to equalise for Liverpool.
? Watch #BRELIV live on Sky Sports Premier League and Main Event pic.twitter.com/JHfoImGwvp
4. Bukayo Saka (Arsenal) vs Trent Alexander-Arnold (Liverpool)
Sama-sama membela timnas Inggris dan sama-sama bintang muda di klub masing-masing, ini akan jadi duel yang ideal. Keduanya juga punya perbandingan statistik yang cukup bagus.
Misalnya dalam hal umpan kunci, Alexander-Arnold punya 3,3 per game, sementara Saka (1,7 per game). Trent juga melakukan lebih banyak tembakan per game (1,9 hingga 1,6). Tapi, Saka menyelesaikan lebih banyak dribel (0,8 hingga 0,1) per game. Jadi, yang bisa memenangkan duel akan membuat pengaruh besar pada hasil akhir klubnya.
Bukayo Saka created more chances than any other Arsenal player against Leicester (3), while no other Arsenal player had more shots (2).
— Squawka Football (@Squawka) October 30, 2021
He also recorded an assist. ?️ pic.twitter.com/CJpztHuYu3