Tosser punya fungsi penting di permainan bola voli.
Tidak jauh seperti permainan sepakbola dan bola basket yang masing-masing pemain memiliki sebutan istilah dengan posisi yang dimainkan. Dalam permainan bola voli, pemain memiliki istilah tersendiri dengan posisinya.

Salah satu posisi pemain dalam bola voli adalah tosser. Sama seperti pemain di posisi lain, tosser juga memiliki tugas dan peran utama dalam tim.

Merujuk pada buku dengan judul "Jago Bola Voli untuk Pemula" karya Ikbal Tawakal, dijelaskan bahwa seorang tosser harus memiliki kecermatan dalam memutuskan ke mana bola akan diumpan dengan cepat.

Tosser atau set-upper kerap dianggap sebagai playmaker dalam sebuah tim. Oleh karena itu, kepekaan dan insting bermain tosser yang menjadi motor serangan sebuah tim. Tosser atau set-upper adalah pemain yang bertugas memberikan umpan kepada spiker.  
Pemain dengan posisi tosser biasanya akan melakukan pukulan bola kedua. Bola dari tosser akan diarahkan kepada spiker yang tugasnya melakukan smash ke wilayah tim lawan. 
Peran seorang tosser sangat penting, karena bertugas menyajikan bola yang apik, umpan yang cerdik. Seorang tosser harus bisa menentukan arah serangan atau memberikan operan secara tepat kepada penyerang.  

Pasalnya, sebuah tim dalam permainan bola voli hanya memiliki kesempatan menyentuh bola yang terbatas, termasuk ketika memukul bola ke area permainan lawan untuk meraih poin. 
Karena jumlah sentuhan bola maksimal bagi setiap tim dalam permainan bola voli hanya tiga kali. Maka sentuhan kedua harus dimiliki oleh tosser sebelum disambut baik oleh pemain yang akan melakukan smash.