Pemain-pemain berikut ini layak dipertimbangkan.
Timnas Indonesia menjalani agenda pertama FIFA Matchday edisi Juni 2023 dengan hasil imbang tanpa gol melawan timnas Palestina di Surabaya. Kini, pasukan Garuda bersiap menghadapi pertandingan kedua yang jauh lebih berat melawan timnas Argentina di Jakarta.

Indonesia saat ini berada di peringkat 149 FIFA. Sementara lawannya, Palestina, menghuni peringkat 93 FIFA. Di atas kertas, ini adalah pertandingan berat sebelah.

Namun, di lapangan situasinya berbeda. Sebenarnya, tim besutan Shin Tae-yong mampu bermain cukup baik. Banyak peluang dibuat para pemain tengah dan depan. Sayang, tak satu pun gol yang berhasil dilesakkan selama 90 menit.

Pada pertandingan itu, Shin Tae-yong memainkan 15 dari 26 pemain yang dipanggil untuk FIFA Matchday kali ini. Terdapat 11 pemain yang memulai dari kick-off dan 4 sisanya masuk di babak kedua. Hasilnya, ada yang bermain bagus. Tapi, beberapa lainnya bias-biasa saja.

Nah, berikut ini 6 pemain timnas Indonesia yang absen lawan Palestina, tapi layak diberi kesempatan menghadapi Argentina:

1. Shayne Pattynama

Shayne Pattynama
absen di Surabaya karena baru saja datang ke Indonesia setelah menjalani penerbangan 20 jam dari Norwegia. Fisiknya belum siap sehingga Shin Tae-yong tidak mau mengambil risiko. Artinya, dengan waktu adaptasi yang cukup sebelum duel melawan La Albiceleste, Shayne Pattynama berpeluang main.



2. Sandy Walsh

Sandy Walsh
sempat mengalami cedera saat latihan. Tapi, kondisi pemain KV Mechelen itu tampak membaik. Dia sengaja diistirahatkan melawan Palestina. Jika lampu hijau diberikan tim medis, pemain yang memiliki kakek-nenek asal Surabaya itu akan bermain lawan Argentina.

3. Jordi Amat

Jordi Amat
sengaja diparkir melawan Palestina karena tenaganya sangat dibutuhkan menghadapi Argentina. Pengalaman pemain Johor Darul Takzim (JDT) itu di La Liga menjadikan dirinya sosok kunci Indonesia versus Argentina. Apalagi, Jordi Amat lahr dan besar di Spanyol sehingga paham bahasa yang digunakan skuad Lionel Scaloni.

4. Stefano Lilipaly

Stefano Lilipaly
duduk manis di bench saat pertandingan melawan Palestina. Tampaknya, Shin Tae-yong sengaja menyimpan tenaga sang pemain agar bugar melawan Argentina. Wajar, karena pemain Borneo FC itu punya rekam jejak karier panjang di Benua Biru.



5. Rachmat Irianto

Rachmat Irianto
tidak dimainkan melawan Palestina karena Shin Tae-yong memilih menggunakan dua gelandang box-to-box, Marc Klok dan Ricky Kambuaya. Tapi, dengan strategi defensif yang bakal diterapkan melawan La Albiceleste, Rachmat Irianto bisa menjadi gelandang bertahan dalam skema 4-2-3-1 atau 3-6-1

6. Fachruddin Aryanto

Fachruddin Aryanto
biasanya menjadi kapten timnas Indonesia. Tapi, saat melawan Palestina, posisi itu ditempati Asnawi Mangkualam. Sementara jantung pertahanan diberikan kepada Elkan Baggott dan Rizky Ridho Ramadhani.

Saat melawan Argentina, Fachruddin Aryanto berpeluang main sejak menit pertama. Kemungkinan besar, bek Madura United itu akan membentuk trio bersama Jordi Amat dan Elkan Baggott dalam skema 3-6-1. Formasi defensif penting diterapkan jika skuad Garuda tidak mau menjadi lumbung gol.