Tidak salah kalau dia menjadi target transfer Manchester United. Anak Ajaib Norwegia yang membobol gawang AC Milan.
AC Milan berhasil menyingkirkan Bodo/Glimt menuju babak playoff Liga Europa setelah menang 3-2 atas wakil Norwegia itu di laga putaran ketiga kualifikasi di Stadion San Siro, Jumat dinihari WIB.
Hakan Calhanoglu jadi bintang kemenangan Milan di laga tersebut, yang tak diperkuat Zlatan Ibrahimovic karena ia kedapatan positif COVID-19 beberapa jam jelang sepak mula.
Calhanoglu mengemas dua gol serta mengirim satu assist untuk satu gol lain yang dicetak Lorenzo Colombo, sedangkan dua gol tim tamu masing-masing dicetak oleh Kasper Junker dan Jens Hauge, demikian catatan laman resmi UEFA.
Meski Calhanoglu menjadi bintang, fokus perhatian malam itu ada pada penampilan bintang muda Norwegia yang memperkuat Bodo/Glimt Jens Petter Hauge. Anak muda berusia 20 tahun itu membuat satu gol dan satu assist serta terus menerus mengancam pertahanan Milan.
Sepanjang perjalanan Liga Norwegia, dia sudah mencetak 14 gol dan 9 assist dalam 17 laga. Dia dipandang sebagai generasi emas selain Erling Haaland.
“Kami sudah mengamatinya. Sadar bahwa dia sangat bagus dalam mengiris ke dalam di antara garis pertahanan. Dia pintar melewati sosok pertahanan di sisi sayap luar. Dia pemain dengan level Eropa“ kata pelatih Milan Stefano Pioli seusai pertandingan. Tengok saja gol yang diciptakannya:
Pada laga itu, tuan rumah sempat dikejutkan ketika Bodo/Glimt mencuri keunggulan 15 menit setelah pertandingan berjalan ketika umpan tarik Hauge bisa diselesaikan sempurna oleh Junker untuk menaklukkan kiper Gianluigi Donnarumma.
Namun, Milan segera membalas semenit kemudian lewat tembakan jarak jauh Calhanoglu yang mengalir deras tanpa memberi kesempatan kiper Nikita Haikin melakukan penyelamatan.
Pada menit ke-32, Calhanoglu kembali memainkan peranan penting saat ia mengirim umpan lambung ke area tiang jauh demi diselesaikan sontekan mudah Colombo untuk membawa Milan berbalik memimpin 2-1 hingga turun minum.
Lima menit memasuki babak kedua, Milan berhasil menambah keunggulan mereka jadi 3-1 ketika Calhanoglu menyambut sepak pojok Samu Castillejo dengan sepakan voli ke pojok bawah gawang.
Lima menit kemudian, tim tamu memperkecil ketertinggalan melalui tembakan keras Hauge menyambar bola liar di luar kotak penalti.
Kendati Milan menguasai pertandingan di sisa waktu yang ada, Bodo/Glimt hampir menyamakan kedudukan enam menit jelang bubaran ketika Junker berhasil memperdaya Simon Kjaer, sayang penyelesaian akhirnya melambung tipis di atas mistar gawang. Milan pun lolos ke playoff.
Di babak playoff Milan akan menghadapi Rio Ave yang berhasil menyingkirkan Besiktas lewat adu penalti 4-2 setelah keduanya main imbang 1-1 di Vodafone Park, Istanbul, Turki.
Hakan Calhanoglu jadi bintang kemenangan Milan di laga tersebut, yang tak diperkuat Zlatan Ibrahimovic karena ia kedapatan positif COVID-19 beberapa jam jelang sepak mula.
BACA BERITA LAINNYA
Lawan Tottenham, Tim Ini Perkecil Gawang Tapi Ketahuan Jose Mourinho
Lawan Tottenham, Tim Ini Perkecil Gawang Tapi Ketahuan Jose Mourinho
BACA BERITA LAINNYA
Neuer Tak Hanya Bikin 2 Penyelamatan Ajaib, Jumlah Umpannya Bikin Geleng Kepala
Neuer Tak Hanya Bikin 2 Penyelamatan Ajaib, Jumlah Umpannya Bikin Geleng Kepala
Namun, Milan segera membalas semenit kemudian lewat tembakan jarak jauh Calhanoglu yang mengalir deras tanpa memberi kesempatan kiper Nikita Haikin melakukan penyelamatan.
Lima menit memasuki babak kedua, Milan berhasil menambah keunggulan mereka jadi 3-1 ketika Calhanoglu menyambut sepak pojok Samu Castillejo dengan sepakan voli ke pojok bawah gawang.
Kendati Milan menguasai pertandingan di sisa waktu yang ada, Bodo/Glimt hampir menyamakan kedudukan enam menit jelang bubaran ketika Junker berhasil memperdaya Simon Kjaer, sayang penyelesaian akhirnya melambung tipis di atas mistar gawang. Milan pun lolos ke playoff.
Di babak playoff Milan akan menghadapi Rio Ave yang berhasil menyingkirkan Besiktas lewat adu penalti 4-2 setelah keduanya main imbang 1-1 di Vodafone Park, Istanbul, Turki.