Bruno Fernandes kehilangan penguasaan bola secara luar biasa yaitu 34 kali.
Demba Ba berhasil dua kali memanfaatkan pertahanan Manchester United yang ceroboh untuk memberi Istanbul Basaksehir kemenanga dalam pertandingan Liga Champions di Istanbul, Kamis dinihari WIB.
Penyerang veteran yang pernah membela Chelsea itu, sekarang 35 tahun, dibiarkan sama sekali tanpa pengawalan di wilayah pertahanan sendiri sebelum berlari sepanjang lapangan dan melewati Dean Henderson. Demba Ba akhirnya mencetak gol pertama untuk Istanbul Bashaksehir.
Pada usia 35 tahun 163 hari, Demba Ba adalah pemain Afrika tertua kedua yang mencetak gol Liga Champions, hanya kalah dari Didier Drogba, yang berusia 36 tahun dan 259 hari ketika ia mencetak gol terakhirnya pada November 2014.
Kejadian serupa terulang pada gol kedua Istanbul. Bermula dari penguasaan bola Juan Mata yang direbut oleh Deniz Turuc yang kemudian melepaskan umpan tarik ke dalam kotak penalti. Ba melakukan gerakan tipuan, yang membuat Harry Maguire tertipu dan bersama dua rekannya membiarkan bola bergulir disambar Visca yang berdiri bebas untuk menggandakan keunggulan tuan rumah atas MU pada menit ke-40.
Tiga menit kemudian, MU berhasil memperkecil ketertinggalan lewat Martial yang menanduk umpan silang Luke Shaw.
MU bermain lebih agresif pada babak kedua dan memperoleh peluang bagus dari situasi bola mati, tetapi tendangan bebas Fernandes masih bisa ditepis kiper Fehmi Gunok.
MU kemudian menambah daya serangnya ketika memasukkan Paul Pogba, Edinson Cavani dan Mason Greenwood. Namun, mereka nyaris tidak menciptakan peluang berbahaya untuk MU. Sedangkan Basaksehir bermain lebih aman dan bertahan untuk mengamankan keunggulan mereka.
Pertandingan itu juga diwarnai statistik mengecewakan dari Bruno Fernandes. Gelandang Manchester United asal Portugal itu kehilangan penguasaan bola secara luar biasa yaitu 34 kali saat melawan Istanbul Basaksehir.
Pasukan Ole Gunnar Solskjaer mengalami kekalahan 2-1 yang mengecewakan di Turki pada Rabu malam setelah serangkaian kesalahan defensif.
Gelandang Portugal, tanpa diragukan lagi, telah menjadi pemain yang paling menonjol dalam setahun terakhir ini, tetapi itu jauh dari penampilan yang menarik perhatian di Stadion Basaksehir Fatih Terim.
Dia hanya bisa mencatat satu tembakan tepat sasaran sepanjang pertandingan dan luar biasa, kehilangan penguasaan bola secara total 34 kali - statistik yang mengejutkan mengingat standarnya yang tinggi.
Penampilan buruk Fernandes melawan Istanbul Basaksehir terjadi hanya beberapa hari setelah mantan asisten manajer Manchester United Steve McClaren mempelajari bahasa tubuhnya dalam beberapa pekan terakhir.
"Aku sudah menonton Bruno Fernandes dan dia kecewa,” McLaren mengatakan kepada talkSPORT.
"Dia kecewa karena dia dipindah dari tengah dan dia kini berada di sisi kanan.”
"Saya melihatnya pekan lalu melawan Newcastle, ketika dia bergerak melebar, dan saya melihatnya lagi sekarang. Bahasa tubuhnya tidak bagus, dia tidak enak main di sana.”
"Dia harus berada dalam proses pengaturan permainan dan di sisi kanan itu dia tidak bergerak dari sana, dia harus pindah dari sana, dia harus mengangkat kepalanya tegak dan kembali ke permainan dan mempengaruhi permainan."
Penyerang veteran yang pernah membela Chelsea itu, sekarang 35 tahun, dibiarkan sama sekali tanpa pengawalan di wilayah pertahanan sendiri sebelum berlari sepanjang lapangan dan melewati Dean Henderson. Demba Ba akhirnya mencetak gol pertama untuk Istanbul Bashaksehir.
BACA FEATURE LAINNYA
15 Pelatih yang Masuk Bursa Pengganti Ole Gunnar Solskjaer
15 Pelatih yang Masuk Bursa Pengganti Ole Gunnar Solskjaer
Tiga menit kemudian, MU berhasil memperkecil ketertinggalan lewat Martial yang menanduk umpan silang Luke Shaw.
BACA FEATURE LAINNYA
10 Kiper Liga Premier dengan Gaji Tertinggi, Meski Cadangan Kepa di Nomor 2
10 Kiper Liga Premier dengan Gaji Tertinggi, Meski Cadangan Kepa di Nomor 2
MU kemudian menambah daya serangnya ketika memasukkan Paul Pogba, Edinson Cavani dan Mason Greenwood. Namun, mereka nyaris tidak menciptakan peluang berbahaya untuk MU. Sedangkan Basaksehir bermain lebih aman dan bertahan untuk mengamankan keunggulan mereka.
Pasukan Ole Gunnar Solskjaer mengalami kekalahan 2-1 yang mengecewakan di Turki pada Rabu malam setelah serangkaian kesalahan defensif.
Dia hanya bisa mencatat satu tembakan tepat sasaran sepanjang pertandingan dan luar biasa, kehilangan penguasaan bola secara total 34 kali - statistik yang mengejutkan mengingat standarnya yang tinggi.
Penampilan buruk Fernandes melawan Istanbul Basaksehir terjadi hanya beberapa hari setelah mantan asisten manajer Manchester United Steve McClaren mempelajari bahasa tubuhnya dalam beberapa pekan terakhir.
"Aku sudah menonton Bruno Fernandes dan dia kecewa,” McLaren mengatakan kepada talkSPORT.
"Dia kecewa karena dia dipindah dari tengah dan dia kini berada di sisi kanan.”
"Saya melihatnya pekan lalu melawan Newcastle, ketika dia bergerak melebar, dan saya melihatnya lagi sekarang. Bahasa tubuhnya tidak bagus, dia tidak enak main di sana.”
"Dia harus berada dalam proses pengaturan permainan dan di sisi kanan itu dia tidak bergerak dari sana, dia harus pindah dari sana, dia harus mengangkat kepalanya tegak dan kembali ke permainan dan mempengaruhi permainan."