Tiemoue Bakayoko
Libero.id - Rencana Stefano Pioli untuk menetralisir lini tengah Sassuolo dengan memainkan Tiemoue Bakayoko pada pertandingan lanjutan Serie A, Minggu (28/11/2021) malam WIB, berantakan. I Rossoneri justru menyerah 1-3 di San Siro.
Pioli sebenarnya berharap mampu meraih tiga poin agar bisa tetap berada di jalur juara. Harapan itu membuat Pioli memutuskan untuk memainkan Bakayoko di lini tengah.
"Dia menjadi starter karena saya sangat menyukai cara dia bermain sebagai pemain pengganti melawan Atletico Madrid. Bakayoko telah menemukan kebugarannya sekarang dan dalam kondisi yang baik. Dia membutuhkan sedikit waktu untuk memahami beberapa situasi yang tidak biasa dia hadapi, ujar Pioli.
"Dia pemain yang bagus, saya yakin dia akan siap," tambah sang pelatih dengan penuh kepercayaan diri.
Sassuolo adalah salah satu dari dua tim yang memiliki penguasaan bola bagus di Serie A, bersama Napoli, dengan rata-rata penguasaan bola yang lebih besar sejauh musim ini.
"Ketika kami menguasai bola, kami akan mencoba menyerang dan positif. Sassuolo sangat bagus dalam penguasaan bola. Jadi, kami harus mencoba membuat mereka bermasalah dan menyulitkan mereka untuk mengopernya dengan bersih," tambah Pioli.
Sayang, harapan Pioli itu tidak menuai harapan. Sassuolo justru membuat kejutan dengan mengalahkan Milan. Tiga gol mereka dihasilkan Gianluca Scamacca pada menit 24, bunuh diri Simon Kjaer (33), dan Domenico Berardi (66).
FINALE | #MilanSassuolo 1⃣-3⃣
CHE VITTORIA RAGAZZI!!!!!!!
— U.S. Sassuolo (@SassuoloUS) November 28, 2021
Grandiiiiiiiiiiiii ????#ForzaSasol ?? pic.twitter.com/bsSlPw4D1u
Sialnya, Milan sempat unggul 1-0 lewat sundulan Alessio Romagnoli (21). Gol itu tercipta dari kerja sama Brahim Diaz mengambil sepak pojok dan mengumpan pendek kepada Theo Hernandez. Lalu, dituntaskan Alessio Romagnoli.
Namun, keunggulan tersebut tidak bertahan lama. Tiga menit kemudian Sassuolo berhasil menyamakan kedudukan melalui sepakan jarak jauh Scamacca yang gagal diselamatkan Mike Maignan. Disusul bunuh diri Kjaer dan gol Berardi. Nasib sial Milan bertambah setelah Romagnoli juga diganjar kartu merah pada menit 77.
Kekalahan ini menjadi yang kedua secara beruntun dialami Milan di Serie A sejauh ini. Pekan lalu, mereka juga dikalahkan Fiorentina 3-4.
1 - AC Milan have lost points from a leading situation for the first time in Serie A this season: they last did that in the competition in April 2021, also against Sassuolo at the Meazza (1-2). Unexpected.#MilanSassuolo pic.twitter.com/aMuPY2h0uZ
— OptaPaolo ? (@OptaPaolo) November 28, 2021
(atmaja wijaya/anda)
17-12-2023 | ||
AC Milan | 3 - 0 | AC Monza |
10-12-2023 | ||
Atalanta BC | 3 - 2 | AC Milan |
03-12-2023 | ||
AC Milan | 3 - 1 | Frosinone Calcio |
Kisah Jersey ala Cristiano Ronaldo di Barito Putera, Kini Puncaki Klasemen Liga 1
Apakah ini akan bertahan lama atau sementara?Gokil! Marselino Ferdinan Cetak 2 Gol Lawan FC Groningen di Laga Pramusim KMSK Deinze
Sayang, skor akhir tidak memihak Lino dkk. Cek videonya!Mundur atau Dipecat Persib Bandung? Ini Penjelasan Lengkap Luis Milla
Sepakbola dianggap mie instan. Baru 3 laga langsung pisah.Analisis Masa Depan 3 Pemain Timnas U-23 yang Dihukum AFC di Era Shin Tae-yong
Masih dipanggil atau tidak? Ini prediksinya.
Opini