Ralf Rangnick
Libero.id - Pelatih baru Manchester United, Ralf Rangnick, adalah pencetus Gegenpressing. Pelatih asal Jerman itu memiliki karier sepakbola cemerlang, dan dia dikenal sebagai profesor sepakbola dengan kecerdasan meramu taktik dan strategi.
Dia menjadi guru dari para pelatih-pelatih hebat Jerman, seperti Juergen Klopp (Liverpool) dan Thomas Tuchel (Chelsea).
Salah satu taktik dan strategi yang dicetuskan Rangnick adalah Gegenpressing. Banyak yang bertanya apa itu Gegenpressing? Esensi filosofi Gegenpressing : tim tidak sekadar menekan lawan saat membawa bola, tapi juga langsung menekan begitu lawan menguasai bola.
Itu bertujuan merusak konsentrasi sampai membuat kesalahan, sehingga menciptakan peluang gol.
Baru-baru ini muncul sebuah rekaman wawancara menarik, di mana Rangnick berbicara terkait taktiknya yang berkaitan dengan gegenpressing.
Istilah tersebut berasal dari penampilannya di televisi Jerman pada Desember 1998, dan Rangnick memberikan sistem yang brilian dengan menggunakan papan taktik.
"Empat bek hanya sarana untuk mencapai tujuan bagi kami, karena apa yang sebenarnya ingin kami mainkan adalah tekanan yang sangat nyata. Kami ingin mencoba selalu menyerang dan melebihi jumlah pemilik bola lawan dengan setidaknya satu orang," katanya kepada ZDF.
"Sangat penting para pemain juga memiliki struktur dasar, di mana mereka tahu bahwa setiap pemain memiliki punggung yang tertutup," lanjutnya.
Rangnick telah menginspirasi orang-orang seperti Tuchel dan Klopp dalam perjalanan mereka menjadi pelatih luar biasa dan kemudian berbicara menentang konsep man-marking dalam Q+A mendetail ini.
"Anda mencoba untuk menghasilkan keunggulan numerik di dekat bola, dan mengambil waktu dan ruang dari lawan Anda pada bola," bebernya.
"Dan, Anda tidak menandai dengan pendekatan berorientasi lawan atau tugas, tetapi dengan pendekatan berorientasi risiko, yang berarti Anda lebih fokus pada bola itu sendiri," tambahnya.
Transkrip lengkap wawancara dalam bahasa Inggris disertakan di sini, rekaman itu menunjukkan betapa cermatnya Rangnick dalam pendekatannya terhadap sepakbola.
Setelah resmi menjadi pelatih Manchester United, Rangnick bisa langsung memimpin pertandingan Manchester United melawan Arsenal pada Kamis (2/12/2021), tentu jika izin operasi kerjanya diproses tepat waktu.
Dalam pertandingan melawan Chelsea, Michael Carrick berada di ruang istirahat dan pertandingan berakhir imbang 1-1. Itu merupakan hasil yang membuat Setan Merah di urutan kedelapan, selisih 12 poin puncak klasemen liga.
Setelah pertandingan melawan Arsenal, Man United menyambut Crystal Palace di Old Trafford pada 5 Desember 2021, sebelum memainkan pertandingan terakhir fase grup Liga Champions melawan Young Boys tiga hari kemudian.
(atmaja wijaya/yul)
Kisah Jersey ala Cristiano Ronaldo di Barito Putera, Kini Puncaki Klasemen Liga 1
Apakah ini akan bertahan lama atau sementara?Gokil! Marselino Ferdinan Cetak 2 Gol Lawan FC Groningen di Laga Pramusim KMSK Deinze
Sayang, skor akhir tidak memihak Lino dkk. Cek videonya!Mundur atau Dipecat Persib Bandung? Ini Penjelasan Lengkap Luis Milla
Sepakbola dianggap mie instan. Baru 3 laga langsung pisah.Analisis Masa Depan 3 Pemain Timnas U-23 yang Dihukum AFC di Era Shin Tae-yong
Masih dipanggil atau tidak? Ini prediksinya.
Opini