Keisuke Honda, Timnas Kamboja
Libero.id - Sulit membayangkan Kamboja melaju ke semifinal Piala AFF 2020. Selain tidak memiliki sejarah, materi pemain mereka juga tidak terlalu bisa diandalkan untuk bersaing melawan negara-negara besar Asia Tenggara.
Di kawasan ASEAN, level sepakbola Kamboja setara dengan Laos, Brunei Darussalam, atau Timor Leste. Mereka selalu menjadi pelangkap penderita ketika ambil bagian pada turnamen regional sekelas Piaal AFF atau SEA Games.
Untuk tahun ini, situasi tidak akan banyak berubah. Meski memiliki Keisuke Honda sebagai "general manager", itu bukan jaminan. Pasalnya, roda tim sehari-hari dijalankan oleh Ryu Hirose sebagai pelatih kepala. Honda sendiri sedang bermain untuk FK Sudiva di Liga Lithuania. Bayangkan, bagaimana mungkin dia menularkan ilmunya kepada pemain Kamboja jika tidak pernah ada di Phnom Penh.
Dengan Malaysia dan Indonesia yang akan dihadapi di dua pertandingan awal, tampaknya sulit bagi Kamboja untuk bisa mendapatkan hasil bagus. Kemungkinan besar poin baru akan didapat di laga ketiga kontra Laos. Sialnya, Kamboja bertemu Vietnam di pertandingan terakhir.
#News | ?? ?? Keisuke Honda will lead the Cambodia National Team at AFF Suzuki Cup 2020.
Honda still playing for Suduva in Lithuania League 2021. He will come back Cambodia next week before AFF Cup.#RoadtoAFFCup #FFC pic.twitter.com/4MEHNgrc7s
— ASEAN FOOTBALL (@theaseanball) November 26, 2021
Prestasi terbaik: fase grup
Pelatih: Ryu Hirose (Jepang)
Kiper: Keo Soksela (Visakha), Hul Kimhuy (Boeung Ket), Vireak Dara (Prey Veng)
Belakang: Soeuy Visal (Preah Khan Reach Svay Rieng), Cheng Meng (Visakha), Sath Rosib (Boeung Ket), Sareth Krya (Preah Khan Reach Svay Rieng), Ken Chansopheak (Visakha), Tes Sambath (Visakha), Yue Safy (Phnom Penh Crown), Sor Rotana (Prey Veng), Soeuth Nava (Boeung Ket), Chan Sarapich (Prey Veng)
Tengah: Kouch Sokumpheak (Nagaworld), Sos Suhana (Nagaworld), Chrerng Polroth (Visakha), Orn Chanpolin (Phnom Penh Crown), Brak Thiva (Phnom Penh Crown), Lim Pisoth (Phnom Penh Crown), Min Ratanak (Preah Khan Reach Svay Rieng), Choun Chanchav (Phnom Penh Crown), Ean Pisey (Preah Khan Reach Svay Rieng), Sin Sovannmakara (Prey Veng)
Depan: Prak Mony Udom (Preah Khan Reach Svay Rieng), Keo Sokpheng (Visakha), Chan Vathanaka (Boeung Ket), Sieng Chanthea (Boeung Ket), Leng Nora (Prey Veng), Nhean Sosidan (Tiffy Army), Sa Ty (Electricite du Cambodge)
(andri ananto/anda)
Kenalkan Kenzo Riedewald, Pemain Berdarah Suriname-Indonesia yang Siap Bela Timnas U-17
Bima Sakti berencana memasukan namanya ke timnas U-17.Profil Ellie Carpenter, Pemain yang Mampu Saingi Lemparan ke Dalam Pratama Arhan
Dia adalah pemain Timnas Wanita Australia...Profil Julian Schwarzer, Penjaga Gawang Filipina yang Kini Bermain Bersama Arema FC
Pernah bermain di Inggris bersama Fulham...Profil Amara Diouf, Pemain Muda Senegal yang Dianggap Sebagai The Next Sadio Mane
Pada Piala Dunia U-17 2023 Amara Diouf bisa jadi ancaman berbahaya...
Opini