Liga Kolombia
Libero.id - Ada seruan untuk dilakukan penyelidikan terkait kemungkinan adanya pengaturan skor di salah satu pertandingan di kompetisi kasta kedua Kolombia. Hal ini ramai diperbincangkan seusai Union Magdalena mendapat promosi dengan cara yang mencurigakan berkat dua gol di additional time.
Union memainkan pertandingan melawan Llaneros jauh dari rumah dan tertinggal 0-1 berkat gol Diego Echeverri pada menit 81. Itu artinya, mereka butuh dua gol untuk lolos ke Categoria Primera A
Namun, Union benar-benar berhasil mencetak gol pada menit 95 dan 96 untuk membalikkan keadaan dan mendapatkan jatah promosi meninggalkan Categoria Primera B setelah menggagalkan Fortaleza yang kalah 1-2 dari Bogata FC yang berada di dasar klasemen.
Ethan Gonzalez berhasil menyamakan kedudukan, dan gol kedua dari Jonathan Segura tercipta satu menit kemudian untuk memastikan kemenangan.
Sayangnya untuk kedua gol yang kontroversial tersebut, para pemain Llaneros dinilai melakukan penjagaan yang setengah-setengah untuk menghalau pemain Union mencetak gol.
Bahkan, seperti sengaja membiarkan lawan mereka mencetak gol dengan sangat mudah. Hanya penjaga gawang yang benar-benar berusaha menggagalkan penyerang. Itu adalah hal yang sangat kontroversial dan menghebohkan sepakbola Kolombia.
Dengan sepasang gol yang mencurigakan serta hasil yang mereka dapatkan, Asosiasi Sepakbola Profesional Kolombia (ACOLFUTPRO) mendesak pihak berwenang untuk menyelidiki masalah ini.
Union Magdalena needed to win the last game of the season to promote to the Colombian first division
They're 1-0 down, have a look at what happens in the 90+5 and 90+6 min ☠️
And yet there are people out here calling F1 corrupt ?pic.twitter.com/ZXnPvHiMio
— Belgian FUT Trader ?? (@BelgianFUT) December 5, 2021
"Mengingat adanya keraguan bahwa hasil pertandingan antara @ClubLlanerosFC dan @UnionMagdalena telah diatur, kami meminta komisi disiplin @Dimayor untuk melakukan penyelidikan ketat sesegera mungkin," tulis ACOLFUTPRO melalui akun Twitter resminya.
Para pemain Llaneros dicemooh oleh para penggemar. Bahkan, ada yang berteriak dan menghujat. "Berapa banyak uang yang mereka berikan kepada kalian, sialan?".
A lo bien a lo bien, que falta de Respeto ese gol del unión
— Juan Cuadrado (@Cuadrado) December 4, 2021
Klub mengatakan mereka akan melakukan penyelidikan internal dan dan tidak akan mempermasalahkan komisi disiplin untuk menyelidiki peristiwa tersebut. Mereka siap terbuka dengan investigasi yang akan segera digelar.
Aksi itu juga mendapat respons dari bintang Juventus asal Kolombia, Juan Cuadrado. Dia mengatakan gol terakhir dinilai kurang terhormat. Sementara rekan senegaranya, Mateus Uribe, menganggap kejadian itu sangat memalukan bagi sepakbola Kolombia.
Una vergüenza para el fútbol colombiano
— Matheus Uribe (@matheus_uribe8) December 4, 2021
(diaz alvioriki/anda)
Kisah Jersey ala Cristiano Ronaldo di Barito Putera, Kini Puncaki Klasemen Liga 1
Apakah ini akan bertahan lama atau sementara?Gokil! Marselino Ferdinan Cetak 2 Gol Lawan FC Groningen di Laga Pramusim KMSK Deinze
Sayang, skor akhir tidak memihak Lino dkk. Cek videonya!Mundur atau Dipecat Persib Bandung? Ini Penjelasan Lengkap Luis Milla
Sepakbola dianggap mie instan. Baru 3 laga langsung pisah.Analisis Masa Depan 3 Pemain Timnas U-23 yang Dihukum AFC di Era Shin Tae-yong
Masih dipanggil atau tidak? Ini prediksinya.
Opini