anda
Libero.id - Selama beberapa tahun ke belakang, kita disuguhi dengan persaingan dua pesepakbola terhebat antara Lionel Messi dengan Ronaldo. Keduanya saling bersaing membuktikan diri mereka menjadi yang terbaik di dunia. Terbukti dengan dominasi keduanya untuk mendapatkan Ballon d'Or.
Namun, setelah kemenangan gelar Ballon d'Or ketujuh, Messi tampaknya lebih unggul dari pesaing terberatnya tersebut pada saat ini. Sebenarnya, tidak mungkin membandingkan mereka secara objektif dengan pemain seperti Diego Maradona dan Pele yang bermain di era yang berbeda.
Uniknya, sebuah video brutal beredar baru-baru ini di media sosial yang menunjukkan bagaimana para pemain bertahan di era Pele menangani kecepatan kilat dan kakinya yang lincah.
Di zaman-zaman itu, aturan dalam permainan memang belum seketat sekarang. Hal ini membuat pemain lawan akan menghalalkan segala cara untuk mengentikan pergerakan pemain yang dianggap berbahaya, termasuk Pele. Istilahanya "biarkan bola lewat, tapi tidak orangnya".
Dari bahu ke siku, hingga kaki yang diangkat tinggi dan tendangan dua kaki yang liar, Pele tetap masih bisa mencetak banyak gol.
Faktanya, perlakuan Pele dan pesepakbola terampil lain yang menjadi kekuatan pendorong di balik penerapan kartu merah ke dalam permainan. Tujuannya, untuk melindungi pemain penyerang agar tidak diperlakukan seperti karung tinju.
Anda hanya bisa membayangkan apa yang mungkin bisa dilakukan Pele seandainya dia bermain di era saat ini ketika para penyerang dilindungi kartu merah dan VAR. Akankah dia mampu melampaui pencapaian Ronaldo dan Messi?
Sayangnya, kita tidak akan pernah benar-benar tahu. Tapi, itu membuat pemikiran yang menarik bahwa kartu merah memang dibutuhkan di permainan ini.
(diaz alvioriki/anda)
Media Malaysia Soroti 9 Pemain Timnas Indonesia yang Pilih Ikut Pendidikan Polisi
Di Malaysia, mimpi pemain muda gabung Real Madrid. Di Indonesia, jadi Polisi.Tegas! Termasuk Rumput, PSSI Pasti Benahi JIS Sesuai Arahan FIFA
PSSI pastikan jalankan semua rekomendasi FIFA.Sindir Pemain Timnas yang Daftar Polisi? Marselino Ferdinan Pose jadi Maling
Ada-ada saja ulah pemuda Indonesia yang satu ini.Piala AFF U-23 2023 di Depan Mata, 4 Pemain Timnas ini Justru Ikut Pendidikan Polisi
Cita-cita pemain itu seharusnya main di Real Madrid. Bukan jadi Polisi atau PNS.Asnawi Mangkualam Berpakaian Layaknya Artis K-Pop, Ini Tanggapan Kocak Netizen
Makin terbiasa dengan budaya di Korsel wkwk...
Opini