Mark Flekken
Libero.id - Dalam permainan sepakbola, aksi konyol sering terjadi di lapangan. Kadang juga berasal dari blunder yang dilakukan para pemain. Dan, tentu saja itu sangat memalukan. Contohnya, dilakukan penjaga gawang MSV Duisburg, Mark Flekken.
Momen aneh itu terjadi dalam pertandingan melawan Ingolstadt di Bundesliga 2 pada 24 Februari 2018. Sebagai tuan rumah, Duisburg unggul lebih dulu di menit 13. Sebelumnya, pada menit 11, Flekken sudah dianggap sebagai pahlawan pertandingan karena menggagalkan tendangan penalti Ingolstadt.
Meski telah menyelamatkan penalti dalam pertandingan itu, tidak ada yang mengingat aksinya. Justru, yang paling diingat orang adalah blunder konyol yang dia lakukan beberapa menit berselang.
Tidak peduli apa yang dia lakukan selama sisa karier sepak bolanya, kiper asal Belanda itu akan selalu diingat untuk momen kebobolan gol konyol yang terjadi gara-gara botol air minum.
Saat itu, sebuah serangan balik tanpa disadari Flekken sudah masuk area penaltinya. Bukannya bergegas untuk menghalau, Flekken justru masuk gawang untuk mengambil botol minuman. Akibatnya, bola dengan mudah masuk gawang dan Flekken terkejut sehingga tidak bisa berbuat apa-apa. Dia membalikkan badan hanya untuk melihat Stefan Kutschke mencetak gol mudah.
Itu adalah momen yang benar-benar lucu dan momen yang tidak akan pernah dialami Flekken lagi. Dan, setelah insiden memalukan itu, Flekken melelang botol air sial tersebut untuk mengumpulkan uang bagi anak-anak yang kurang beruntung.
"Botol dan saya menulis sedikit sejarah liga. Kami melakukan yang terbaik untuk menangani cerita setelah pertandingan, dan sekarang kami membuat cerita lebih baik. Kami melelang botol saya ke Zebrakids," kata Flekken saat itu, dilansir FourFourTwo.
Jadi, apa yang sebenarnya terjadi? Tanpa konteks penuh, tidak ada yang yakin apa yang terjadi. Rekaman penggemar kemudian muncul untuk membantu menyoroti insiden tersebut.
Bola berada di ujung lain lapangan dan Duisburg mencetak gol. Perayaan yang meriah dengan musik yang memekakkan telinga dimainkan di stadion. Flekken berpikir, seperti biasanya, akan ada jeda singkat untuk kick-off ulang.
Namun, gol itu dianulir. Dan, Ingolstadt lalu melakukan tendangan bebas super cepat. Flekken masih berjalan kembali ke arah gawang untuk mengambil botol airnya ketika bola mencapai kotak penalti. Duisburg tidak mampu mengatasi bahaya. Pada saat kiper menyadari apa yang terjadi, Kutschke telah mencetak gol.
Cuplikan rekaman dari penggemar menunjukkan momen tersebut secara utuh, dan tanpa ragu itu adalah salah satu kesalahan terbesar penjaga gawang yang pernah ada dalam sejarah. Bahkan, jauh lebih fatal dari blunder legendaris Loris Karius di final Liga Champions.
"Di game berikutnya, saya tidak akan menempatkan botol saya di dalam jaring gawang," ucap Flekken.
Sepertinya, dia bisa bercanda setelah itu karena kesalahannya tidak merugikan Duisburg. Pasalnya, mereka memenangkan pertandingan 2-1 berkat penalti di babak kedua dari Borys Tashchy dan membuat Flekken terselamatkan.
That time Duisburg Goalkeeper Mark Flekken was busy having a drink of water when Ingolstadt scored.... pic.twitter.com/b4d1l9WckM
— Bands FC (@_Bands_FC) October 30, 2019
(atmaja wijaya/anda)
Media Malaysia Soroti 9 Pemain Timnas Indonesia yang Pilih Ikut Pendidikan Polisi
Di Malaysia, mimpi pemain muda gabung Real Madrid. Di Indonesia, jadi Polisi.Tegas! Termasuk Rumput, PSSI Pasti Benahi JIS Sesuai Arahan FIFA
PSSI pastikan jalankan semua rekomendasi FIFA.Sindir Pemain Timnas yang Daftar Polisi? Marselino Ferdinan Pose jadi Maling
Ada-ada saja ulah pemuda Indonesia yang satu ini.Piala AFF U-23 2023 di Depan Mata, 4 Pemain Timnas ini Justru Ikut Pendidikan Polisi
Cita-cita pemain itu seharusnya main di Real Madrid. Bukan jadi Polisi atau PNS.Asnawi Mangkualam Berpakaian Layaknya Artis K-Pop, Ini Tanggapan Kocak Netizen
Makin terbiasa dengan budaya di Korsel wkwk...
Opini