Libero.id - Andrey Arshavin boleh jadi merupakan salah satu sosok yang paling sial dalam proses undian babak 16 besar Liga Champions musim 2021/22, yang digelar di markas UEFA, Nyon, Swiss, pada Minggu (13/12) sore waktu setempat.
Mantan pemain Arsenal itu jadi korban dari keteledoran UEFA yang memutuskan untuk membatalkan hasil dan mengulang kembali drawing alias undian.
Arshavin dalam kapasitasnya sebagai perwakilan untuk mengambil bola undian, harus menanggung malu karena acara tersebut diwarnai kejadian ganjil saat nama Villarreal keluar usai Benfica dan Real Madrid. Setelah itu, nama Manchester United yang keluar, yang seharusnya
The Reds Devils tidak harus masuk ke dalam bowl saat nama Villarreal keluar.
Hal tersebut karena Manchester United dan Villarreal berada di grup yang sama pada babak penyisihan grup. Namun yang terjadi adalah sebaliknya, Arshavin dengan wajah yang biasa-biasa saja mengambil nama Manchester United dalam bowl tersebut.
Andrey Arshavin blunder leaves Man Utd fans fuming over "rigged" CL draw. Having initially drawn Villarreal to face United, that particular tie had to be re-drawn given the two sides cannot face each other this early again in the tournament after being in the same group together. pic.twitter.com/YASZ6DQy8z
— Manuel Menacho (@ManuelMenacho0) December 13, 2021
"Atletico Madrid bisa kemungkinan melawan semuanya, kecuali Liverpool karena satu grup dan Manchester United yang sudah keluar," kata Sekretaris General UEFA, Giorgio Marchetti.
Marchetti keliru, sebab di momen tersebut Manchester United sebenarnya belum keluar. Dan saat nama Manchester United keluar di laga melawan Villarreal, UEFA kemudian menyatakan bahwa mereka telah melakukan kesalahan, dan memutuskan untuk melakukan drawing ulang.
"Menyusul masalah teknis dengan perangkat lunak dari penyedia layanan eksternal yang menginstruksikan wasit mengenai tim mana yang berhak bermain satu sama lain, kesalahan material terjadi dalam pengundian untuk Babak 16 Besar Liga Champions UEFA," tulis pernyataan resmi UEFA.
Dan bagi Arshavin, insiden itu jadi beban tersendiri, dan tentunya merugikan dirinya. Sebab, ia harus ikut menanggung malu atas kesalahan yang dibuat UEFA.
Bahkan sampai harus jadi bulan-bulanan netizen di sosial media. Namanya bahkan langsung masuk daftar trending topic Twitter tak lama setelah insiden itu.
''Apakah Arshavin dibayar lebih untuk lembur (drawing ulang),'' tulis warganet dengan akun @AdamWhite_01.
''Arshavin sepertinya belum diarahkan dengan baik,'' tweet netizen lainnya, @Dan_Ahim.
Bahkan status nya sebagai mantan pemain Arsenal --- klub besar yang sudah lama tidak mentas di Liga Champions--- masih disingung.
Andrey Arshavin all set for the #UCLdraw...
Time to get ?????! pic.twitter.com/k31svn6xdI
— UEFA Champions League (@ChampionsLeague) December 13, 2021
Malang betul nasib Arshavin. Padahal ia hanya menunaikan tugasnya sesuai instruksi dengan membuka nama-nama tim dalam bowl.
(gigih imanadi darma/mag)
Kenalkan Kenzo Riedewald, Pemain Berdarah Suriname-Indonesia yang Siap Bela Timnas U-17
Bima Sakti berencana memasukan namanya ke timnas U-17.Profil Ellie Carpenter, Pemain yang Mampu Saingi Lemparan ke Dalam Pratama Arhan
Dia adalah pemain Timnas Wanita Australia...Profil Julian Schwarzer, Penjaga Gawang Filipina yang Kini Bermain Bersama Arema FC
Pernah bermain di Inggris bersama Fulham...Profil Amara Diouf, Pemain Muda Senegal yang Dianggap Sebagai The Next Sadio Mane
Pada Piala Dunia U-17 2023 Amara Diouf bisa jadi ancaman berbahaya...
Opini