Libero.id - Penyerang naturalisasi timnas Malaysia, Guilherme de Paula, yang digadang-gadang bakal jadi salah satu tumpuan lini depan Harimau Malaya dan bakal moncer di sepanjang turnamen Piala AFF 2020, nyatanya sejauh ini cuma jadi cuap-cuap angin belaka.
Pemain kelahiran Brasil berusia 35 tahun itu sama sekali belum mencetak gol atau menyumbang assist dalam 3 laga, bahkan ia juga sempat membuat ulah di laga perdana dimana ia marah-marah usai diganti di tengah-tengah laga.
Terkait De Paula yang belum menunjukkan taringnya dan bersikap emosional legenda timnas Malaysia, Azman Adnan urun berpendapat seharusnya sebagai pemain yang telah malang melintang
De Paula tidak terbawa-bawa emosi karena dikhawatirkan akan memberikan dampak negatif kepada skuad Harimau Malaya.
Guilherme de Paula di bangku simpanan!
Ketua jurulatih, Tan Cheng Hoe meletakkan penyerang muda, Luqman Hakim mengepalai barisan serangan menentang Laos pada perlawanan ke-2 peringkat Kumpulan B, Piala AFF Suzuki 2020.
Sepak mula jam 5.30 petang.#AFFSuzukiCup2020 pic.twitter.com/KNkF07EMc4
— Sukanz. (@sukanzcom) December 9, 2021
“Sepatutnya dia bisa survive dan mampu mencetak gol ketika melawan Kamboja dan saat menantang Laos, dia juga harus menjaringkan gol jika dimainkan."
Tapi apa mau dikata yang diharapkan Adnan tak kejadian, De Paula masih tumpul dan loyo.
Adnan tampaknya sangat menantikan sentuhan magis De Paula. “Mencetak gol cukup penting untuk meningkatkan kepercayaan dirinya. Jika tidak dapat mencetak gol, sekurang-kurangnya dia bisa memberi peluang kepada rekan-rekan untuk mencetak gol." imbuhnya.
Azman Adnan yang pernah memperkuat Malaysia di berbagai edisi Piala AFF: 1996, 1998, 2000 dan 2002 berharap betul kalau De Paula bisa bangkit dan menampilkan aksi-aksi memukaunya.
“Bagi saya, De Paula bisa dikatakan pemain dengan kualitas luar negeri. Dia seharusnya lebih energik dibandingkan dengan pemain yang lain, tetapi nampaknya punya masalah tersendiri.
“Apa pun itu, tidak ada cara lain kecuali dengan hanya mencetak gol untuk mengembalikan semula kepercayaan pendukung. Dan tantangannya lebih besar ketika bertemu dengan ndonesia nanti,” pangkas Adnan.
Indonesia dan Malaysia sendiri akan berhadap-hadapan pada 19 Desember mendatang dan para penggemar Malaysia masih menantikan kiprah seorang Guilherme De Paula.
Perlawanan Seterusnya!
Piala Suzuki AFF 2020 | Ahad, 19 Disember 2021
⚽ MALAYSIA ?? ? ?? INDONESIA
— FA Malaysia (@FAM_Malaysia) December 13, 2021
? 8.30 malam
? Stadium Nasional, Singapura
? Sukan RTM, TV Okey & Astro Arena #FAM #HarimauMalaya #AFFSuzukiCup2020 #MASvIDN #RivalriesNeverDie #EmergingStrongerTogether pic.twitter.com/pKa04co6b3
(gigih imanadi darma/mag)
Persiapan Kualifikasi Piala Dunia 2026, Shin Tae-yong Minta Dukungan dan Doa Masyarakat Indonesia
Semangat pokoknya coach Shin!Pimpin Daftar Top Skor Sementara Liga 1 Musim Ini, Carlos Fortes Tak Ingin Jumawa
Musim lalu sempat menurun, tapi musim ini jadi gacor...Hasil Drawing Kualifikasi Piala Dunia 2026, Indonesia Bertemu Brunei Darussalam
Semoga bisa lolos ke Piala Dunia 2026, Amin...Merupakan Rival Berat, Maciej Gajos Beri Tanggapan Soal Persija dan Persib
Bahkan pemain asing sampai tahu soal rivalitas ini...Alami Cedera Parah, Marko Simic Terpaksa Absen Membela Persija Selama 6 Pekan
Krisis penyerang dialami Persija saat ini...
Opini