Rajagopal
Libero.id - Kegagalan melaju ke semifinal Piala AFF 2020 setelah dikalahkan Indonesia ternyata menyesakkan hati pendukung Malaysia. Selain meminta Tan Cheng Hoe dipecat, usulan untuk mengembalikan Rajagopal sebagai pelatih Harimau Malaya menggema.
Dengan kewajiban menang, Malaysia justru menjadi ajang bulan-bulan para pemain muda Indonesia pada pertandingan terakhir Grup B di Singapore National Stadium, Minggu (19/12/2021) malam. Kekalahan 1-4 tidak hanya membuat juara 2010 tersingkir, melainkan juga mengecewakan para pendukung.
Seperti halnya di Indonesia, kekalahan dari tim jiran benar-benar membuat marah banyak orang. Apalagi, dalam beberapa tahun terakhir, kualitas sepakbola Malaysia sedikit di atas Indonesia. Bahkan, ketika mereka juara Piala AFF 2010 dan SEA Games 2011, lawannya Indonesia.
Kegagalan itu direspons dengan berbagai cuitan di dunia maya. Mayoritas meminta Tan Cheng Hoe dipecat. Beberapa lainnya menyalahkan Asosiasi Sepakbola Malaysia (FAM). Uniknya, ada juga yang meminta Dato K Rajagopal kembali melatih Harimau Malaya setelah Piala AFF.
Siapa Rajagopal? Bersama Safee Sali, Rajagopal pernah jadi orang yang paling dimusuhi pendukung tim Garuda selama bertahun-tahun.
Rajagopal adalah pelatih yang memulai aktivitas sepakbola sebagai penyerang Selangor dan Sabah pada 1970 hingga 1980-an. Dia beralih menjadi pelatih setelah pensiun. Dia memulai karier kepelatihan bersama PKNS pada 1990. Selanjutnya, Selangor dan Kelantan sebelum bergabung dengan timnas junior Malaysia.
Kemudian, Rajagopal melatih Malaysia U-20 pada 2004 dan bekerja hingga hingga 2006. Dia melanjutkan kariernya dengan menukangi Malaysia U-19, Malaysia U-23, dan Malaysia senior.
Tugas pertama Rajagopal adalah SEA Games 2009 di Laos. Tergabung di Grup A, Malaysia menghajar Timor Leste 11-0, mengalahkan Thailand 2-1, dan kalah 1-3 melawan Vietnam. Di semifinal, Malaysia menang 3-1 atas Laos. Dan, di final, mereka mempermalukan Vietnam. Itu emas SEA Games pertama Malaysia setelah puasa 20 tahun.
Rajagopal is the best coach for malaysia. Legend. Respect ?? https://t.co/6YZXtOqPjQ
— Hazret Way (@hzrt_) December 16, 2021
Dijuluki "King Gopal", Rajagopal mengubah pendekatan taktis dari gaya bermain defensif menjadi ofensif dengan menjadikan Malaysia U-23 maupun Malaysia senior tim yang solid. Di era itu, Malaysia menunjukkan standar penguasaan bola yang tinggi, struktur pertahanan yang baik, dan penyelesaian klinis dalam perjalanan meraih kemenangan bersejarah di Piala AFF 2010.
Pada 2010, Malaysia asuhan Rajagopal memang dikalahkan Indonesia di fase grup. Tapi, ajaibnya, mereka bisa tampil di final untuk menantang Indonesia. Hasilnya, Harimau Malaya tampil berbeda untuk membuat suporter Garuda menangis.
Final AFF Suzuki Cup 2010 https://t.co/1RHM431FkQ pic.twitter.com/QQWR22iF4m
— ? (@Azlan_INC) March 25, 2020
Kekalahan itu sangat menyakitkan bagi pendukung Indonesia. Akibatnya, hingga bertahun-tahun setelah pertandingan final itu, Rajagopal dijadikan bahan hinaan oleh suporter Indonesia di dunia maya lewat berbagai meme maupun karikatur melecehkan.
Tahun ini, Rajagopal sebenarnya juga dijadwalkan tampil di Piala AFF. Bukan bersama Malaysia, melainkan Brunei Darussalam. Tapi, dengan alasan pandemi Covid-19, Brunei memutuskan mundur dari pertandingan kualifikasi melawan Timor Leste.
Pembalasan Manis Piala AFF 2010!
Timnas Indonesia vs Malaysia 4-1
Irfan Jaya 2 Goal
— Kusuma Asgar (@AsgarMerah) December 19, 2021
Pratama Arhan 1 Goal
Elkan Baggot 1 Goal #AFFSuzukiCup2020 #TimnasDay #IndonesiaJuara pic.twitter.com/De7v7uwdUe
(andri ananto/anda)
Media Malaysia Soroti 9 Pemain Timnas Indonesia yang Pilih Ikut Pendidikan Polisi
Di Malaysia, mimpi pemain muda gabung Real Madrid. Di Indonesia, jadi Polisi.Tegas! Termasuk Rumput, PSSI Pasti Benahi JIS Sesuai Arahan FIFA
PSSI pastikan jalankan semua rekomendasi FIFA.Sindir Pemain Timnas yang Daftar Polisi? Marselino Ferdinan Pose jadi Maling
Ada-ada saja ulah pemuda Indonesia yang satu ini.Piala AFF U-23 2023 di Depan Mata, 4 Pemain Timnas ini Justru Ikut Pendidikan Polisi
Cita-cita pemain itu seharusnya main di Real Madrid. Bukan jadi Polisi atau PNS.Asnawi Mangkualam Berpakaian Layaknya Artis K-Pop, Ini Tanggapan Kocak Netizen
Makin terbiasa dengan budaya di Korsel wkwk...
Opini