Thiago Alcantara, Kevin de Bruyne
Libero.id - Umpan panjang adalah salah satu skill yang wajib dimiliki pemain gelandang. Pasalnya passing menjadi salah satu cara paling efektif yang dapat digunakan tim untuk menggerakkan bola ke depan.
Di samping peran gelandang untuk menjaga bola tetap bergerak dan menembak ke gawang lawan, umpan jauh seorang gelandang menjadi satu operan yang dapat membelah pertahanan lawan. Terkadang, itu bisa menghancurkan pertahanan musuh dengan sekali sentuhan.
Meski banyak gelandang yang bisa melakukan umpan jauh, faktanya hanya sedikit yang sangat ahli. Gelandang yang jago dalam umpan panjang biasanya mampu menemukan rekan satu tim dari mana pun di lapangan. Tidak peduli apa posisi tubuh mereka atau seberapa sempit tempat mereka berada, umpan bisa sukses dihasilkan.
Bermain di lini tengah dengan level tertinggi adalah tugas yang melelahkan. Seorang gelandang perlu menyadari apa yang terjadi di sekitar mereka dan memiliki kesadaran spasial tingkat tinggi.
Nah, berikut ini peringkat 5 gelandang dengan kemampuan umpan panjang jempolan di era modern:
5. Joshua Kimmich (Bayern Muenchen)
Joshua Kimmich adalah salah satu pemain papan atas yang paling serbaguna di Bundesliga. Pemain timnas Jerman itu bisa bermain di mana saja di lini tengah dan juga bisa sebagai bek kanan. Pemain berusia 26 tahun telah membuktikan dirinya sebagai salah satu gelandang terbaik di Eropa dalam beberapa musim terakhir.
Selain kemampuan membaca permainannya yang luar biasa, umpannya benar-benar memiliki dampak besar. Jangkauan operan Kimmich telah membantu meningkatkan statusnya sebagai salah satu playmaker terbaik dalam sepakbola saat ini.
it’s time we remember that Joshua Kimmich is the best midfielder in the world. pic.twitter.com/C1QTVIFy7Z
— ⁶ (@KimmichZone6) December 16, 2021
4. Thiago Alcantara (Liverpool)
Thiago Alcantara menghabiskan tahun-tahun terbaiknya di Bayern sebelum memutuskan pergi setelah memenangkan treble kontinental di musim 2019/2020. Pada usia 29 tahun, pemain Spanyol itu memutuskan bermain di Liga Premier.
Awalnya tidak mudah bagi Thiago. Berbagai masalah cedera menghentikannya untuk sepenuhnya menetap di klub. Tapi, Thiago tampaknya akan kembali ke performa terbaik musim ini. Dia telah mencetak beberapa gol spektakuler. Dia juga banyak terlibat dalam permainan Liverpool.
Kelincahan dan jangkauan passing Thiago adalah dua senjata utama. Dia bisa melakukan trivela, operan diagonal, dan melewati bola dengan baik. Dia memiliki salah satu rentang umpan terbaik dalam sepakbola saat ini.
3. Paul Pogba (Manchester United)
Paul Pogba adalah salah satu pesepakbola paling kreatif di planet ini. Semua yang dia lakukan dengan cakap di lapangan sepakbola, dan dilakukan dengan bakatnya. Jangkauan umpan Pogba luar biasa.
Mengingat ruang dan waktu pada bola, Pogba dapat menemukan rekan satu timnya di mana saja di lapangan dengan presisi. Dia adalah pemain lain yang menggunakan bagian luar kakinya dan bagian dalam untuk efek yang sama. Dia bisa memasukkan umpan-umpan kecil yang rapi ke depan sama baiknya dengan memberi umpan diagonal ke salah satu pemain sayap.
Paul Pogba’s long range passing is the best in the world pic.twitter.com/AUZczWfx5u
— Yahya (@UtdYahz) August 20, 2021
2. Kevin de Bruyne (Manchester City)
Selama beberapa musim terakhir, Kevin de Bruyne mampu mengokohkan dirinya sebagai gelandang serang paling mematikan di Eropa. Pemain Belgia itu adalah salah satu gelandang paling berbakat secara teknis dan cerdas dalam permainan.
De Bruyne dikenal karena kemampuannya yang luas melalui bola. Kemampuannya untuk menemukan rekan satu tim, tidak peduli seberapa sulit sudutnya, menjadi salah satu kelebihan. Dia juga terkenal karena melakukan beberapa umpan silang yang menyenangkan setiap kali harus menyelinap ke sayap. De Bruyne bagus dengan kedua kakinya.
Terbukti, di musim 2019/2020 dia mencatatkan 20 assist di Liga Premier. Dengan melakukan itu, dia menyamai rekor Thierry Henry untuk assist terbanyak dalam satu musim Liga Premier.
1. Toni Kroos (Real Madrid)
Toni Kroos adalah peringkat pertama yang tepat dalam daftar ini. Tidak diragukan lagi, dia salah satu pengumpan terbaik dalam sejarah sepakbola. Setelah membuat 10 penampilan di La Liga musim ini, tingkat keberhasilan operan Kroos mencapai 94,9%.
Pemain Jerman ini adalah playmaker terbaik pada zamannya. Keahlian teknis dan kemahirannya dalam melakukan hal yang luar biasa membuat Kroos menjadi legenda mutlak. Itu karena jangkauan passing Kroos sangat luar biasa. Ada rata-rata sembilan dari 10 peluang yang dihasilkan dengan umpannya.
? Highlights in 2021 ?
☄? @ToniKroos ? @vinijr vs. LFC. ⚽#UCL pic.twitter.com/90OtILJkBB
— UEFA.com DE (@UEFAcom_de) December 19, 2021
(atmaja wijaya/anda)
Kisah Jersey ala Cristiano Ronaldo di Barito Putera, Kini Puncaki Klasemen Liga 1
Apakah ini akan bertahan lama atau sementara?Gokil! Marselino Ferdinan Cetak 2 Gol Lawan FC Groningen di Laga Pramusim KMSK Deinze
Sayang, skor akhir tidak memihak Lino dkk. Cek videonya!Mundur atau Dipecat Persib Bandung? Ini Penjelasan Lengkap Luis Milla
Sepakbola dianggap mie instan. Baru 3 laga langsung pisah.Analisis Masa Depan 3 Pemain Timnas U-23 yang Dihukum AFC di Era Shin Tae-yong
Masih dipanggil atau tidak? Ini prediksinya.
Opini