Libero.id - Sejak pergantian abad, dunia sepakbola telah melihat puluhan striker produktif yang mencetak gol terlihat mudah.
Tetapi, hanya beberapa pemain saja yang dapat mengklaim bahwa mereka telah mencetak 50 gol atau lebih untuk klub dan negara selama satu tahun kalender.
Kami telah melihat ada 10 pemain dalam 10 tahun kalender yang mencetak gol paling banyak di abad ke-21. Dalam daftar ini, kami hanya menyertakan pemain yang bermain di salah satu dari lima liga top Eropa.
#10. Lionel Messi
Messi tidak akan melihat ke belakang pada 2014. Apalagi, melihat performanya bersama Barcelona saat finis kedua di La Liga, kalah di final Copa del Rey, dan tersingkir dari Liga Champions di babak perempat final.
Jika itu tidak cukup buruk, dia kemudian menderita patah hati di final Piala Dunia saat Argentina kalah 1-0 dari Jerman di Stadion Maracana, Brasil.
Tapi, penyerang Argentina ini masih menikmati salah satu tahun terbaiknya di level individu. La Pulga mencetak 50 gol dalam 52 pertandingan untuk Barcelona dan delapan gol dari 14 penampilan bersama Argentina.
#9 Lionel Messi
Ya, pemain itu lagi. Messi mencetak 55 gol dalam 57 penampilan untuk Barcelona pada 2011. Dia membantu timnya memenangkan La Liga, Liga Champions, Supercopa de Espana, Piala Super UEFA, dan Piala Dunia Antarklub.
Dia juga mencetak empat gol dalam 13 penampilan untuk Argentina, meskipun itu tidak cukup untuk membawa mereka melewati babak perempat final di Copa America.
#8 Lionel Messi
Setelah mencetak 59 gol di semua kompetisi pada 2011, Messi berhasil menyamai prestasi itu lima tahun kemudian. Itu adalah tahun yang tak terlupakan baginya di level klub, karena 51 golnya dalam 51 penampilan membantu Barcelona mengangkat La Liga, Copa del Rey, dan Supercopa de Espana.
Pemain internasional Argentina itu mencatatkan delapan gol untuk negaranya pada 2016 dan membantu mereka mencapai final Copa America, hanya untuk kemudian kalah dalam adu penalti melawan Chile.
#7 Lionel Messi
Meskipun memenangkan penghargaan Ballon d'Or pertamanya pada 2009, Messi menolak untuk berpuas diri. La Pulga berhasil mempertahankan penghargaan tersebut pada 2010.
Selama tahun kalender, dia mencetak 58 gol dalam 54 pertandingan untuk Barcelona, termasuk empat gol dalam satu pertandingan babak 16 besar Liga Champions melawan Arsenal.
Namun, sang winger hanya mencetak dua gol dalam 10 penampilannya untuk Argentina dan gagal masuk daftar pencetak gol di Piala Dunia 2010.
#6 Cristiano Ronaldo
Setelah menyaksikan Messi mencetak 60 gol untuk klub dan negara pada 2010, Ronaldo berhasil menyamai penghitungan itu setahun kemudian.
Pemain internasional Portugal ini membawa permainannya ke level lain di bawah Jose Mourinho, mencetak 53 gol dalam 52 penampilan Real Madrid pada 2011.
Dia juga mencetak tujuh gol dalam delapan penampilan internasional, termasuk dua melawan Bosnia and Herzegovina di babak play-off Euro 2012.
#5. Cristiano Ronaldo
Ronaldo mencetak 56 gol dalam 51 penampilan untuk Madrid pada 2014 dan membantu Los Blancos memenangkan gelar Copa del Rey dan La Decima yang telah lama mereka nantikan.
Penyerang asal Portugal itu juga mencetak lima gol untuk Seleccao das Quinas, tetapi kesulitan di Piala Dunia 2014. Mereka tersingkir di fase grup dengan memalukan.
Terlepas dari perjuangannya di Brasil, penampilan CR7 yang brilian di level klub sudah cukup untuk membuatnya memenangkan Ballon d'Or ketiga.
#4. Cristiano Ronaldo
Setelah mencetak 60 gol untuk klub dan negara pada 2011, Ronaldo berusaha untuk mengalahkan permainan terbaiknya sendiri pada tahun berikutnya dan tidak mengecewakan.
Dia membuat 58 penampilan klub pada 2012 dan rata-rata mencetak satu gol dalam satu pertandingan saat Madrid mengalahkan Barcelona. Mereka akhirnya memenangkan gelar La Liga pertama mereka sejak 2008.
Bersamaan dengan 58 golnya untuk Madrid, Ronaldo juga mencetak lima gol untuk Portugal, tiga di antaranya tercipta di Euro 2012.
#3 Cristiano Ronaldo
Real Madrid tidak memenangkan satu trofi pun pada 2013 dan membuat Mourinho dipecat, tetapi ini masih tahun kalender terbaik Ronaldo di level individu.
Penyerang itu secara mengejutkan memenangkan penghargaan Ballon d'Or keduanya setelah mencetak 59 gol hanya dalam 50 penampilan di Madrid dengan rata-rata mencetak satu gol setiap 71,5 menit.
Dia membuat penghitungan keseluruhan menjadi 69 gol dengan 10 gol internasional, termasuk hat-trick melawan Swedia untuk mengirim Portugal ke Piala Dunia 2014.
#2 Robert Lewandowski
Setelah membantu Bayern Muenchen memenangkan treble pada 2020, Lewandowski gagal mendapatkan Ballon d'Or karena ditiadakan akibat pandemi.
Tapi, dia menolak untuk mengasihani dirinya sendiri dan mencetak 58 gol dalam 57 penampilan Bayern pada 2021 saat mereka memenangkan gelar Bundesliga lainnya, Piala Super DFL, dan Piala Dunia Antarklub.
Pemain internasional Polandia ini juga mencetak tiga gol di Euro 2020 yang tertunda dan delapan gol selama kampanye kualifikasi Piala Dunia 2022.
#1. Lionel Messi
Messi tidak hanya keluar sebagai yang teratas dalam daftar ini, tetapi dia juga menyelesaikan 22 gol di depan tempat kedua.
Dia mencetak 79 gol yang luar biasa dalam 60 penampilan untuk Barcelona pada 2012, meskipun itu masih belum cukup untuk menghentikan Real Madrid memenangkan La Liga atau Chelsea memenangkan Liga Champions.
Penyerang itu juga mencetak 12 gol dalam sembilan pertandingan untuk Argentina, sehingga total golnya menjadi 91 gol dalam 69 penampilan pada 2012.
(diaz alvioriki/yul)
Opini