Libero.id - Leicester City berhasil menandaskan perlawanan Liverpool 1-0 dalam laga lanjutan Liga Premier musim 2021/22, bermain di kandang sendiri, di King Power Stadium pada Rabu (29/12) dini hari WIB, Leicester tampil dengan penuh semangat.
Satu-satunya gol dalam laga itu dicetak oleh Ademola Lookman pada menit ke-59, tetapi bintang kemenangan Leicester sesungguhnya yang patut kita sebut adalah Kasper Schmeichel, penjaga gawang pilih tanding yang membuat beberapa save penting termasuk saat menggagalkan sepakan penalti Mohamed Salah di menit ke-16.
Kalau saja Liverpool sempat unggul lebih dulu, mungkin jalannya laga akan berbeda.
Mo Salah yang terkenal sebagai eksekutor penalti yang dingin alias jarang melalukan kesalahan, terpaksa harus menanggung malu, tidak cuma ditepis, usaha lanjutan Salah untuk menjebol gawang Schmeichel digagalkan mistar gawang.
Tetapi yang tetap menjadi sorotan ialah bagaimana Kasper Schmeichel dengan cerdik membaca arah tendangan megabintang asal Mesir.
Seusai laga, Schmeichel lantas ditanya apakah dirinya telah mempelajari terkait gaya dan kemana biasanya Salah menendang bola dari jarak 12 pas. Penjaga gawang berusia 35 tahun itu justru mengaku hanya mengandalkan firasat.
"Tidak sama sekali [saya mempelajari penalti Mo Salah]. Saya punya firasat (feeling), saya mengikutinya," ungkap Kasper Schmeichel kepada Amazon Prime.
Kasper Schmeichel is a mood after that Mo Salah penalty save ?
His key to saving it?
"Saving it! ... Had a feeling. Went with it!"
MORE | https://t.co/DwMWVzdHcL#OptusSport pic.twitter.com/6tzDh37R2a
— Optus Sport (@OptusSport) December 28, 2021
"Anda membutuhkan sedikit keberuntungan kadang-kadang. Kami tidak melakukannya melawan City, kami berhasil hari ini," tambahnya.
Ya, dalam laga Boxing Day pada Minggu (26/12) waktu setempat lalu, Schmeichel dua kali hdipecundangi dari titik penalti ketika Leicester City dikalahkan oleh Manchester City 3-6. Masing-masing gol penalti The Citizens dicetak oleh Riyad Mahrez dan juga Raheem Sterling.
Le but de Riyad Mahrez sur penalty face à Leicester, c’est fort !!! ?? pic.twitter.com/oXODLz75Eh
— Ⓜ️ (@Mahrezflix) December 26, 2021
Jadi, bisa dibilang apa yang dilakukan oleh Schmeichel merupakan penebusan dosa. Dan berkat itu, Leicester mengamankan
tiga poin berharga dan sementara The Foxes berada di urutan 9 klasemen Liga Premier 2021/22.
“Ini adalah kemenangan yang sangat menyenangkan. Kami hanya perlu istirahat dan melanjutkan. Kunci bagi kami adalah konsistensi, kami belum menemukannya. Kami bekerja sangat keras pada setiap aspek permainan kami," tutup anak dari legenda, Peter Schmeichel itu.
(gigih imanadi darma/mag)
Persiapan Kualifikasi Piala Dunia 2026, Shin Tae-yong Minta Dukungan dan Doa Masyarakat Indonesia
Semangat pokoknya coach Shin!Pimpin Daftar Top Skor Sementara Liga 1 Musim Ini, Carlos Fortes Tak Ingin Jumawa
Musim lalu sempat menurun, tapi musim ini jadi gacor...Hasil Drawing Kualifikasi Piala Dunia 2026, Indonesia Bertemu Brunei Darussalam
Semoga bisa lolos ke Piala Dunia 2026, Amin...Merupakan Rival Berat, Maciej Gajos Beri Tanggapan Soal Persija dan Persib
Bahkan pemain asing sampai tahu soal rivalitas ini...Alami Cedera Parah, Marko Simic Terpaksa Absen Membela Persija Selama 6 Pekan
Krisis penyerang dialami Persija saat ini...
Opini