Libero.id - Pelatih Chelsea, Thomas Tuchel tidak tahu apa yang mampu dilakukan para pemainnya setelah bermain imbang 1-1 melawan Brighton and Hove Albion pada Kami dinihari tadi.

The Blues memiliki kesempatan untuk unggul tiga poin dari Liverpool berkat gol kedua Romelu Lukaku setelah memanfaatkan tendangan penjuru, namun Seagulls berhasil mencuri satu poin di masa tambahan waktu berkat sundulan keren Danny Welbeck.

Chelsea kini telah kehilangan 11 poin dari posisi terdepan di Liga Inggris musim ini, lebih banyak dari yang mereka lakukan sepanjang musim lalu (10).

Sang juara Eropa tidak memiliki sejumlah pemain tim utama karena COVID-19 dan cedera, dengan Reece James dan Andreas Christensen menambah penderitaan Tuchel setelah mengalami masalah saat melawan tim Graham Potter di Stamford Bridge.

"Kami tidak tahu apa yang dapat kami minta dari para pemain setelah cedera panjang dan COVID-19; saya tidak tahu apa yang mampu mereka lakukan," kata Tuchel yang tampak frustrasi kepada Amazon Prime.

“Di sinilah kami berada dan kami perlu beradaptasi dengan tuntutan dalam situasi ini. Saya tahu apa itu. Saya sangat bersaing untuk menang melawan Brighton, tetapi saya tidak tahu apa yang bisa saya harapkan dari para pemain saya sekarang.

"Kami belum pernah melakukan hal seperti ini. Kami hanya harus melihat apa yang kami dapatkan."

Chelsea tetap tak terkalahkan melawan Brighton di Premier League dengan catatan (M9 M6 D3);  hanya melawan Portsmouth (14) dan Hull (10) The Blues memainkan lebih banyak pertandingan di kompetisi ini tanpa kalah.

Namun, itu adalah statistik penghibur bagi Tuchel, yang mengatakan timnya seharusnya diberi penalti ketika Christian Pulisic dijatuhkan di dalam kotak penalti.

"Terlalu banyak, terkadang terlalu banyak," tambahnya.

“Brighton tidak akan rugi apa-apa dan bermain dengan percaya diri. Kami memiliki peluang besar, sangat besar. Biasanya saya tidak akan pernah mengatakannya, tetapi kami memiliki penalti 100 persen melawan Pulisic.

“Kami memiliki keputusan yang mengerikan untuk penalti dari wasit untuk 2-0. Itu bahkan tidak diperiksa. Semuanya melawan kami.

"Kami tahu sebelumnya bahwa ini akan menjadi pertandingan yang sulit, saya belum pernah melihat banyak tim memainkan permainan yang bagus melawan mereka."

Chelsea selanjutnya akan beraksi pada Minggu, (2/1/2022) ketika menjamu Liverpool di Stamford Bridge. Kedua tim harus saling sikut untuk meraih kemenangan, jika tidak ingin tertinggal dengan Man City lebih jauh, yang baru saja mengalahkan Brentford pada pertandingan lain untuk unggul delapan poin menuju 2022.

(moch imam sholikhin/nz)