Mohamed Salah
Libero.id - Bermaterikan pemain kelas wahid belum menjamin kemenangan. Itu dialami Mesir ketika dipermalukan Nigeria, 1-0, pada laga pembuka Grup D Piala Afrika 2021.
Mohamed Salah yang menjadi superstar Mesir seperti mati kutu ketika menghadapi barisan pertahanan rapat Super Eagles. Fakta itu cukup mencengangkan karena Salah sejatinya adalah topskor Liga Premier musim ini.
Salah yang diklaim sebagai 'Raja Mesir' sepenuhnya dikunci, dan striker andalan Liverpool itu tak dapat berbuat banyak sepanjang pertandingan. Striker Leicester City, Kelechi Iheanacho, justru membuktikan perbedaan saat Nigeria menangkis serangan akhir The Pharaohs untuk mengklaim tiga poin. Mantan striker Manchester City itu membawa Super Eagles terbang tinggi di laga pembuka penyisihan grup.
Hasil minor itu tentu saja menjadi pukulan telak bagi Salah bersama timnya. Maklum, striker berusia 29 tahun itu baru saja dilantik menjadi kapten anyar Pharaohs di ajang kali ini.
? "I think this is the only thing I didn't win yet!" ?#LFC's Mohamed Salah is targeting glory with Egypt at the African Cup of Nations ?pic.twitter.com/L8ZPzBgLua
— Sky Sports Premier League (@SkySportsPL) January 11, 2022
Pelatih Mesir, Carlos Queiroz, membenarkan adanya tekanan hebat yang dialamatkan kepada Salah di laga tersebut. Mantan pelatih Portugal, Iran, dan Kolombia ini menilai pemain bintangnya itu tak dapat keluar dari tekanan tersebut.
“Kami (khususnya Salah) sebenarnya sudah memberikan yang terbaik. Kami sempat mendapat beberapa peluang bagus, hanya saja penyelesaian kami tak cukup maksimal,” tutur pelatih berusia 68 tahun tersebut.
Walau begitu, pelatih berpaspor Portugal ini masih memiliki keyakinan timnya dapat bangkit pada dua laga selanjutnya. Queiroz antusias The Pharaohs akan mendapat hasil maksimal saat bentrok dengan Guinea-Bissau dan Sudan.
Mesir wajib memenangi dua pertandingan itu jika tak ingin angkat kaki lebih cepat, seperti Piala Dunia 2018. “Peluang kami masih cukup terbuka lebar. Hasil (kekalahan dari Nigeria) akan menjadi evaluasi kami sebelum menghadapi pertandingan selanjutnya,” ungkap Queiroz.
Kisah Jersey ala Cristiano Ronaldo di Barito Putera, Kini Puncaki Klasemen Liga 1
Apakah ini akan bertahan lama atau sementara?Gokil! Marselino Ferdinan Cetak 2 Gol Lawan FC Groningen di Laga Pramusim KMSK Deinze
Sayang, skor akhir tidak memihak Lino dkk. Cek videonya!Mundur atau Dipecat Persib Bandung? Ini Penjelasan Lengkap Luis Milla
Sepakbola dianggap mie instan. Baru 3 laga langsung pisah.Analisis Masa Depan 3 Pemain Timnas U-23 yang Dihukum AFC di Era Shin Tae-yong
Masih dipanggil atau tidak? Ini prediksinya.
Opini