Libero.id - Tak percuma jauh-jauh terbang dari Barcelona, Philippe Coutinho datang sebagai penyelamat untuk klub barunya, Aston Villa. Setelah sekian lama, pemain asal Brasil itu kembali merasakan atmosfer kasta tertinggi sepakbola Inggris.
Coutinho menjalani debut saat Aston Villa menjamu Manchester United di Villa Park, pada Minggu (16/1) dini hari WIB, dan debutnya untuk tim Stevan Gerrard itu berbuah manis. Coutinho yang kerap dikritik karena performanya naik turun dalam laga itu membungkam semua kritik orang-orang.
Ia tampil apik. Jadi pahlawan Aston Villa saat menahan imbang 2-2 Manchester United. Dan istimewanya Coutinho tak bermain dari awal pertandingan. Saat Aston Villa benar-benar butuh energi tambahan, saat mereka tertinggal 0-2, keputusan Gerrard untuk memasukkan Coutinho di menit ke-68 menggantikan Morgan Sanson sangatlah tepat.
Masuknya Coutinho membuat Villa tampil makin menggebu. Di menit ke-77, Villa mampu membuat gol balasan berkat dari . penetrasi Coutinho ke dalam kotak penalti, bola kemudian disodorkan dengan manis kepada Jacob Ramsey yang langsung melepaskan sepakan yang menghujam gawang de Gea.
Tak lama berselang, Coutinho berhasil membuat gol penyama kedudukan. Umpan mendatar dari Jacob Ramsey berhasil disontek mantan pemain Liverpool itu. Dan satu assist juga satu gol dari Coutinho membuat dua gol dari Bruno Fernandes terasa hampa belaka.
Dan fakta menariknya, selama berseragam Liverpool, Coutinho tak pernah membuat gol ke gawang Manchester United di pentas Liga Premier. Namun, saat bersegram Aston Villa kutukan itu seolah tak berlaku.
Jika Coutinho terus diberikan kepercayaan oleh Gerrad dan ia membalas kepercayaan itu dengan performa bagus sebagaimana saat melawan Manchester United, sangat mungkin kalau status pinjaman dari Barcelona segera berubah menjadi permanen. Kita nantikan kiprah Coutinho berikutnya.
(gigih imanadi darma/gie)
Opini