Libero.id - Salah satu nama yang cukup sering diperbincangkan oleh banyak kalangan sepakbola tanah air adalah Jordi Amat, calon pemain naturalisasi timnas Indonesia, yang saat ini memperkuat klub kasta tertinggi di Belgia, KAS Eupen.
Dalam laga terbaru, bek berusia 29 tahun itu dipercaya oleh pelatih, Stefan Krammer, turun sejak menit awal dan bahkan menjadi kapten tim.
Namun sayangnya, Jordi Amat gagal membawa klubnya menang dari tim tamu, Cercle Brugge dalam laga yang berlangsung di Kehrweg Stadion pada Senin (17/1) dini hari WIB.
Meski sudah berjuang keras, Amat dan rekan-rekan terpaksa kebobolan dua gol kurang dari 15 menit terkahir. Gol pertama dicetak oleh Thibo Somers di menit ke-77 Situasinya bermula dari throw in yang langsung diarahkan ke area kotak penalti KAS Eupen. Bola kemudian dihalau oleh pemain KAS Eupen. Dan sialnya, bola justru membentur punggung Amat yang mengakibatkan bola kembali jadi liar.
Memanfaatkan situasi itu, pemain Cercle Brugge, langsung melepaskan tembakan first time yang merobek jala gawang KAS Eupen.
Sementara gol kedua dicetak oleh Dino Hotic lewat titik putih pada menit ke-82.
Kendati demikian, penampilan Jordi Amat secara keseluruhan tak begitu buruk-buruk amat. Menurut statistik dari WhoScored, ia berhasil membukukan satu tekel, enam sapuan bersih dan satu intersep. Pemain yang pernah merumput di Liga Spanyol ini juga apik dalam duel bola udara, dimana ia memenangkan empat duel.
Secara rating, Amat mendapat skor 6,56 di skuad KAS Eupen, torehan tersebut hanya kalah sedikit dari rekannya yang lain, yakni Gary Magnee (6,59) dan Boris Lambert (6,97).
Dan kekalahan yang dialami KAS Eupen di laga tersebut turut memperpanjang rekor buruk mereka di liga. Sudah empat laga terakhir KAS Eupen selalu kalah.
Opini