Arsenal
Libero.id - Siapa bilang pengaturan skor oleh sindikat perjudian sepakbola hanya berkaitan dengan menang-kalah? Menurut laporan The Athletic, Asosiasi Sepakbola Inggris (FA) sedang menyelidiki kartu kuning yang diterima oleh pemain Arsenal dalam salah satu pertandingan Liga Premier musim ini.
FA menganggap kartu kuning yang didapatkan salah satu pemain The Gunners tersebut tidak wajar. Konon, itu berkaitan dengan metode taruhan yang tidak normal di sebuah rumah judi.
Namun, tidak disebutkan dengan jelas pada pertandingan apa dan siapa pemain atau ofisial yang dimaksud. Ketika FA ditanya tentang situasinya, mereka menjawab dengan mengatakan: "FA mengetahui masalah tersebut dan sedang menyelidikinya".
Bukan hanya FA yang curiga, beberapa pekerja di industri perjudian sepakbola resmi di Inggris juga menggambarkan kejadian yang sedang diselidiki tersebut sebagai "sangat tidak biasa".
Ini terkait dengan sebuah taruhan yang dikenal sebagai "spot betting". Dalam taruhan ini, petaruh akan menebah sebuah momen atau kejadian tertentu yang akan tercipta di lapangan. Misalnya, berapa kartu kuning yang didapat sebuat tim atau pemain mana yang akan dikartu kuning. Bisa juga tentang transfer pemain.
The FA is investigating a yellow card received by an Arsenal player in a Premier League fixture this season, amid concerns of suspicious betting patterns.
— The Athletic UK (@TheAthleticUK) January 19, 2022
Dalam kaitannya dengan hal itu Sky Sports juga telah menghubungi Arsenal untuk menanggapi berita yang mencoreng reputasi sepakbola Inggris tersebut. Dan, tanggapan dari Arsenal adalah mereka belum mau mengomentari penyelidikan pada tahap ini.
Meski jarang terjadi, kasus seperti ini pernah muncul sebelumnya. Contohnya, kasus Bradley Wood. Mantan pemain Lincoln City itu dinyatakan bersalah atas dua pelanggaran pengaturan pertandingan pada 2018.
? BREAKING ?
FA are investigating a yellow card received by an Arsenal player due to suspicious betting patterns pic.twitter.com/kEWv8CxPMt
— Football Daily (@footballdaily) January 19, 2022
Saat itu, Wood dilarang bermain selama enam tahun setelah dua kali mendapat kartu kuning dengan sengaja saat timnya menang atas Ipswich Town dan Burnley selama Piala FA 2016/2017. FA menyebut tujuh orang, termasuk dua teman dekat Wood, telah bertaruh pada bandar hingga 10.000 pounds. Dan, tentu saja mereka menang.
Dalam kasus lain, Daniel Struridge juga sempat dihukum. Bedanya, dia tidak mendapatkan kartu kuning. Mantan pemain Liverpool itu membocorkan rencana transfer kepada saudaranya sendiri akan bertaruh di rumah taruhan.
Bradley Wood has been found guilty by the FA of intentionally picking up yellow cards during last season's FA Cup.
Here are the bookings that led to a six-year ban. pic.twitter.com/3sKfrk2Z2g
— Match of the Day (@BBCMOTD) April 19, 2018
(mochamad rahmatul haq/anda)
17-12-2023 | ||
Arsenal | 2 - 0 | Brighton & Hove Albion |
10-12-2023 | ||
Aston Villa | 1 - 0 | Arsenal |
06-12-2023 | ||
Luton Town | 3 - 4 | Arsenal |
Media Malaysia Soroti 9 Pemain Timnas Indonesia yang Pilih Ikut Pendidikan Polisi
Di Malaysia, mimpi pemain muda gabung Real Madrid. Di Indonesia, jadi Polisi.Tegas! Termasuk Rumput, PSSI Pasti Benahi JIS Sesuai Arahan FIFA
PSSI pastikan jalankan semua rekomendasi FIFA.Sindir Pemain Timnas yang Daftar Polisi? Marselino Ferdinan Pose jadi Maling
Ada-ada saja ulah pemuda Indonesia yang satu ini.Piala AFF U-23 2023 di Depan Mata, 4 Pemain Timnas ini Justru Ikut Pendidikan Polisi
Cita-cita pemain itu seharusnya main di Real Madrid. Bukan jadi Polisi atau PNS.Asnawi Mangkualam Berpakaian Layaknya Artis K-Pop, Ini Tanggapan Kocak Netizen
Makin terbiasa dengan budaya di Korsel wkwk...
Opini