Libero.id - Timnas Komoro membuat kejutan besar di Piala Afrika 2021, negara kecil yang baru pertama ikut gelaran paling bergengsi di 'Benua Hitam' itu langsung menembus babak 16 besar. Namun takdir mereka sepertinya memang sampai disitu saja.
Selain lawan dihadapi adalah Kamerun, negara kuat dan tuan rumah, Komoro juga dihadapkan badai ujian berupa cedera dan Covid-19, dimana banyak pemain yang dinyatakan positif dan terpaksa harus absen. Termasuk semua penjaga gawang: Salim Ben Boina, Moyadh Ousseini, dan Ali Ahamada.
Nama pertama cedera saat menghadapi Ghana di laga pemungkas Grup C, Rabu (19/1) yang lewat. Sementara dua nama lainnya mesti absen karena positif COVID-19.
Untungnya regulasi memungkinkan Komoro memainkan penjaga gawang dadakan.
Pada laga yang berlangsung di stadion Stade Olembe Yaounde, Selasa (25/1) dini hari WIB. Les Coelecantes memainkan Chaker Alhadhur yang posisi aslinya bek kiri. Meksipun begitu, sepanjang 90 menit laga berjalan, aksi-aksi Alhadhur cukup membuat frustrasi pemain Kamerun dengan penyelamatan-penyelamatanya.
Squawka Football mencatat, pemain klub Aj Ajjacio, kasta kedua Liga Prancis itu melalukan 4 saves dan 1 clereance. 52 kali sentuhan dan 42 kali passing. Statistik yang terbilang bagus bahkan untuk ukuran penjaga gawang asli.
Meksipun sudah bersusah payah menjaga gawang Komoro untuk tetep tidak dibobol. Tetapi kegigihan para pemain Kamerun akhirnya berbuah manis juga.
Bahkan Kamerun baru bisa membuka gol lewat Karl Toko Ekambi pada menit ke-29 itupun lewat sepakan di dalam kotak penalti.
Dan butuh waktu cukup lama lagi bagi Kamerun untuk akhirnya menaklukkan Alhadhur. Dimana hal sial bagi Komoro itu terjadi pada menit ke-70 lewat Vincent Aboubakar itupun lewat situasi satu lawan satu. Gol mudah tersebut menggandakan keunggulan Kamerun menjadi 2-0.
Dengan sisa waktu yang tersedia Kamerun tidak mampu menambahkan keunggulan dan malah Komoro berhasil memperkecil kedudukan lewat gol pada menit 81 lewat Youssouf M'Changama. Ia melepaskan tendangan bebas indah dari luar kotak penalti yang bersarang ke pojok kanan gawang Kamerun yang dijaga Andre Onana.
Komoro memang kalah, tapi mereka sudah berjuang sebaik-baiknya dan
nama Chaker Alhadhur layak untuk diapresiasi lebih. Siapa tau setelah ini ia benar-benar bertransformasi menjadi penjaga gawang sungguhan.
(gigih imanadi darma/gie)
Opini