Peringkat 5 Pencetak Gol Terbanyak Chelsea Era Thomas Tuchel

"Nomor 5 masih bikin kesal fans The Blues."

Analisis | 28 January 2022, 23:09
Peringkat 5 Pencetak Gol Terbanyak Chelsea Era Thomas Tuchel

Libero.id - Setelah melihat Frank Lampard gagal dalam perebutan gelar, Chelsea beralih ke Thomas Tuchel pada Januari 2021. Pelatih Jerman yang dipecat Paris Saint-Germain ini akhirnya membawa The Blues mencapai ketinggian.

Penunjukan Tuchel seperti angin segar di Stamford Bridge. Setiap pemain sangat ingin tampil mengesankan, bahkan orang buangan memiliki kesempatan baru.

Pada akhir musim, Chelsea tidak hanya mengamankan finis empat besar, tetapi juga berhasil memenangkan Liga Champions. Meski The Blues nyaris tersingkir dari perburuan gelar Liga Inggris musim ini, mereka masih hidup dan tampil gemilang di tiga kompetisi.

Hari ini kami akan fokus pada pemain yang golnya telah membawa Tuchel mencapai kesuksesan yang belum pernah terjadi sebelumnya. Berikut lima pemain Chelsea yang paling banyak mencetak gol di bawah asuhan pelatih asal Jerman itu.

#5 Timo Werner - 9 gol

Chelsea mendatangkan Timo Werner dari RB Leipzig pada musim panas 2020 dengan harga 53 juta euro (Rp 850 miliar). Penembak jitu Jerman itu dimaksudkan untuk mengatasi kecemasan mereka di depan gawang.

Sayangnya, dia belum menemukan pijakannya dan justru sering menjadi sosok yang membuat frustrasi dalam serangan.

Sejak penunjukan Tuchel pada Januari 2021, Werner telah bermain dalam 43 pertandingan di bawah manajer Jerman. Sejauh ini, dia telah mencetak sembilan gol dan memberikan 11 assist.

Terbukti bahwa kontribusi golnya secara keseluruhan jauh dari buruk. Namun, hanya mencetak sembilan gol selama 12 bulan hampir tidak cukup baik untuk striker sekalibernya.

#4 Kai Havertz - 9 gol

Kai Havertz pindah ke London Barat di jendela yang sama dengan Werner. Dia juga menjadi bintang Bundesliga yang mapan, siap untuk membuat Inggris bersinar dengan gol dan assist-nya. Pembelian 80 juta euro (Rp 1,2 triliun) dari Bayer Leverkusen secara langsung berkontribusi pada 11 gol dalam 24 pertandingan di seluruh kompetisi.

Sistem ketat Tuchel tidak selalu baik untuk pemain berusia 22 tahun itu, tetapi Havertz sering muncul dengan gol-gol berharga di bawah rekan senegaranya. Jumlah golnya tidak luar biasa, tapi Tuchel selamanya akan bersyukur atas golnya di final Liga Champions musim lalu.

Mantan bintang Bayer Leverkusen ini memanfaatkan umpan cerdik Mason Mount untuk melakukan tembakan dengan kaki kiri yang mematikan. Tembakannya menembus pertahanan Manchester City untuk memberi Chelsea kemenangan 1-0 di pertandingan paling penting mereka musim itu.

# 3 Hakim Ziyech - 10 gol

Hubungan Hakim Ziyech dengan Chelsea tidak mudah. Direkrut di jendela yang sama dengan Werner dan Havertz dari Ajax, pemain internasional Maroko itu diharapkan memberi The Blues sesuatu yang ekstra di sepertiga akhir.

Sayangnya, cedera mencegahnya mengamankan pertandingan reguler di bawah Lampard. Dia segera meluncur ke urutan kekuasaan di Stamford Bridge.

Tuchel memberinya kesempatan untuk tampil impresif di pertandingan pertamanya sebagai pelatih. Sayangnya, dia gagal menyelamatkan timnya dari hasil imbang tanpa gol yang mengecewakan dengan Wolverhampton Wanderers. Akibatnya, pelatih Jerman itu membuat Ziyech keluar dari starting XI selama lima pertandingan berikutnya.

Ziyech mengakhiri musim 2020/2021 dengan enam gol, dengan empat di antaranya tercipta di bawah asuhan mantan pelatih PSG itu. Mantan pemain Ajax itu terlihat jauh lebih tajam musim ini ketika dipanggil.

Dia telah mengantongi enam gol dan empat assist dalam 24 penampilan di semua kompetisi musim ini, memaksa pelatihnya untuk memberinya lebih banyak peluang bermain.

#2 Jorginho - 13 gol

Jorginho bisa dibilang salah satu yang terbaik dalam bisnis ini. Tahun lalu, dia membantu Italia memenangkan Euro dan juga memenangkan Liga Champions bersama Chelsea. Melakukan double winners membuatnya menjadi pemain ke-10 dalam sejarah yang memenangkan Euro dan Liga Champions di tahun yang sama.

Berkat posisinya yang konservatif, Jorginho jarang melihat gawang. Semua dari 13 gol yang dia cetak sejauh ini di bawah Tuchel berasal dari titik penalti.

Dia mencetak empat penalti dalam 25 pertandingan di seluruh kompetisi musim lalu. Musim ini, dia telah mengonversi sembilan gol dari titik penalti hanya dalam 29 penampilan.

#1 Mason Mount - 13 gol

Mason Mount telah menjadi pencetak gol terbanyak Chelsea sejak Thomas Tuchel mengambil alih klub pada Januari 2021. Selama 12 bulan terakhir, pemain berusia 23 tahun itu telah memainkan 58 pertandingan di bawah pelatih asal Jerman itu dengan mencetak 13 gol dan 11 assist.

Sebagai gelandang serang, Mount bisa naik ke area menyerang atau turun ke lini tengah saat transisi. Pemain Inggris itu tidak pernah kehabisan tenaga dan dapat menekan dengan intensitas yang sama selama 90 menit penuh.

Dia memiliki selera yang tak terpuaskan untuk membantu timnya dan selalu siap untuk melakukan apa yang diminta pelatihnya.

Lulusan akademi Chelsea itu telah mencetak tujuh gol dan memberikan enam assist di Liga Premier musim ini. Dia saat ini berada di urutan ketiga daftar pencetek gol terbanyak Liga Inggris dengan 13 golnya.

(diaz alvioriki/yul)

Baca Berita yang lain di Google News




Hasil Pertandingan Chelsea


  • 0% Suka
  • 0% Lucu
  • 0% Sedih
  • 0% Kaget

Opini

(500 Karakter Tersisa)

Artikel Pilihan


Daun Media Network