Kredit: chelseafc.com
Libero.id - Bek Torino, Ola Aina mengungkapkan sosok di balik kepindahannya dari Chelsea dan sosok itu merupakan pelatih Chelsea musim 2018/2019, Maurizio Sarri.
“Dia [Sarri] mengatakan bahwa saya harus dipinjamkan [lagi] karena saya tidak masuk dalam proyeknya di Chelsea,” ucap Aina dalam sesi wawancara di akun Instagram Baiteze Squad.
Setelah mendengar ucapan Sarri, akhirnya Aina legowo meninggalkan Stamford Bridge, namun tawaran yang masuk kala itu ternyata tidak sesuai dengan harapannya.
“Selama bursa transfer dibuka, saya hanya menerima tawaran dari klub Championship. Namun, saya ingin bermain di Liga Primer,” tutur pemain timnas Nigeria itu.
Setelah hanya diminati oleh klub kasta kedua Liga Inggris, akhirnya Torino melayangkan tawaran kepada Aina.
“Ya, ketika Torino bilang mereka menginginkan saya, saya langsung menerimanya,” tambahnya.
Berbeda dengan Sarri, Aina justru memuji pelatih Chelsea sebelumnya, Antonio Conte.
Conte merupakan pelatih yang memberinya pertandingan debut di tim utama Chelsea pada musim 2016/2017.
“[Conte] adalah seorang pria hebat, salah satu manajer yang mampu menangani segala aspek di dalam tim. Ia sanggup memaksimalkan potensi semua staf teknisnya,” pungkas Aina.
Sejak bergabung dengan Torino, Aina menjadi pilihan utama, namun pemain asal Nigeria tersebut berhasrat kembali bermain ke Liga Inggris karena ingin dekat dengan keluarganya.
Profil Frank Wormuth, Pria Jerman yang Akan Bantu Bima Sakti di Piala Dunia U-17 2023
Semoga berhasil menjalankan tugas.Lawan Pemuncak Klasemen, Persik Kediri Malah Kehilangan 3 Pemain Andalan
Pertandingan yang diramal akan menarik.Bertandang ke Markas Sendiri, Begini Persiapan Bali United Hadapi Arema FC
Pertandingan yang cukup unik bagi Bali United.Beda dengan Piala Dunia Pria, FIFA Sebut Piala Dunia Wanita Justru Rugi
Piala Dunia Wanita 2023 akan kick-off dalam hitungan hari.Unik! 5 Pemain Timnas Indonesia Bakal Dilatih Park Hang-seo Jika Gabung Persib Bandung
Semuanya baru sebatas rumor. Bisa benar, bisa salah.
Opini