Libero.id - Perjalanan Manchester City berangkat ke Portugal tidak sia-sia. Skuad asuhan Pep Guardiola itu berhasil meraih kemenangan 5-0 pada leg pertama babak 16 besar Liga Champions melawan Sporting Lisbon.
Setelah meraih kemenangan memuaskan itu, The Citizens harus kembali ke Manchester untuk menyiapkan laga selanjutnya. Tapi, dalam perjalanan pulang, pesawat sewaan yang ditumpangi semua anggota skuad mengalami sedikit gangguan lantaran cuaca yang buruk. Pesawat yang mereka gunakan dihantam badai saat akan mendarat di Manchester.
Dalam sebuah rekaman yang mendokumentasikan insiden itu, terlihat pesawat Man City terguncang di udara oleh turbulensi saat berjuang mendarat. Video menunjukkan angin kencang yang menghantam pesawat itu disebabkan Badai Dudley dan membuat pesawat berputar-putar sebelum landing.
Peta penerbangan menunjukkan pesawat Man City berputar di sekitar Bandara Manchester tiga kali hingga akhirnya memutuskan untuk mengubah arah dan tidak jadi mendarat. Mereka akhirnya menuju Bandara Liverpool sebagai gantinya.
Setelah insiden itu, klub merilis pernyataan singkat di Twitter. "Kami dapat mengonfirmasi pesawat yang mengangkut tim utama pulang dari Lisbon telah mendarat dengan selamat di Liverpool, setelah angin kencang memaksa pengalihan dari Manchester," tulis Man City.
Badai Dudley memang telah membawa kondisi cuaca buruk ke Manchester dan sekitarnya. BMKG setempat mengeluarkan peringatan di seluruh wilayah tersebut. Mereka menyebut kecepatan angin sekitar 75 km/jam pada saat pendaratan pesawat Man City.
Ada penutupan di sejumlah jalan bebas hambatan di Manchester, khususnya M60 dan M56. Stasiun Manchester Piccadilly juga mengalami banjir. Hujan deras juga menyebabkan pertandingan kandang Sheffield Wednesday melawan Accrington Stanley ditunda karena lapangan tergenang air.
(atmaja wijaya/anda)
Crystal Palace
Opini