Lazio
Libero.id - Maurizio Sarri melihat kemajuan dalam kekalahan 1-2 Lazio dari FC Porto pada leg pertama play-off Liga Europa di Estadio do Dragao, Jumat (18/2/2022) dini hari WIB. Meski tidak ada aturan gol tandang lagi, sang pelatih optimistis akan melaju ke fase selanjutnya.
Lazio memimpin di kandang Porto melalui tendangan cerdik Mattia Zaccagni. Tapi, Toni Martinez juga menjadi pahlawan bagi tuan rumah. Dia mencetak gol dengan sundulan yang terukur dan sebuah tendangan voli untuk membalikkan keadaan menjadi 2-1.
"Itu adalah pertandingan yang bagus melawan lawan yang tangguh. Kami kecewa babak pertama berakhir dengan jalan buntu, karena kami memiliki peluang untuk memimpin dengan mudah saat jeda," kata Sarri kepada Sky Sports Italia.
"Satu-satunya kekhawatiran adalah pendekatan ke babak kedua, karena Porto memulai dengan sangat kuat setelah jeda. Kami sempat goyah selama beberapa menit, tapi kemudian kembali menguasainya dan nyaris menyamakan kedudukan dengan Felipe Anderson," tambah Sarri.
"Kami menciptakan banyak peluang bersih seperti yang dilakukan Porto. Jadi, cukup mengecewakan kami tidak bisa mendapatkan hasil imbang. Satu-satunya masalah adalah pendekatan kami pada awal babak kedua. Tapi, saya melihat kemajuan malam ini. Ini adalah pertandingan yang akan sangat kami perjuangkan beberapa bulan lalu," ungkap Sarri.
Lazio gave up 2 after an early lead from Zaccagni pic.twitter.com/0exI6k0FjX
— Italian Football TV (@IFTVofficial) February 17, 2022
Gol tandang tidak lagi dihitung secara agregat ganda di Eropa. Tapi, tetap menjadi pertandingan terbuka untuk satu tempat di babak 16 Besar Liga Europa dengan leg kedua di Stadio Olimpico, Roma, pekan depan.
Toni Martinez's game by numbers vs. Lazio:
21 touches
— Squawka Football (@Squawka) February 17, 2022
12 passes
6 passes completed
6 shots (most)
3 shots on target (=most)
2 aerial duels won (=most)
2 goals (most)
2 duels won
1 chance created#UEL pic.twitter.com/UgPdhQzExK
"Kami membutuhkan gol untuk menyamakan kedudukan, karena dengan aturan baru, hasil ini tidak sebaik yang seharusnya. Porto adalah tim yang sangat teknis, kami akan berada dalam masalah jika kami memberi mereka ruang," tambah mantan pelatih Chelsea itu.
A head full of dreams#Lazio pic.twitter.com/R3NxOT9kIy
— Gabriele Rogani (@gabriele_rogani) February 17, 2022
Itu sangat sulit mengingat Ciro Immobile ditinggal di Roma dengan demam tinggi, sehingga Felipe Anderson dan Pedro Rodriguez harus bergantian sebagai False 9. "Jelas, mereka memiliki karakteristik tertentu dan tidak bisa bergerak. Tapi, mereka menciptakan peluang untuk mencetak lebih banyak gol," ujar Sarri.
"Kami akan melihat apakah Immobile pulih untuk Udinese (laga Serie A di akhir pekan) atau tidak. Saya akan berbicara dengan dokter dan kami akan melihat bagaimana keadaannya," pungkas Sarri.
Porto 2-1 Lazio FT:
Shots: 21-7
— Squawka News (@SquawkaNews) February 17, 2022
Shots on target: 5-2
Possession: 44%-56%
Pass accuracy: 82%-85%
Corners: 7-2
Fouls: 14-9#UEL pic.twitter.com/7FroRZssbr
(andri ananto/anda)
Kisah Jersey ala Cristiano Ronaldo di Barito Putera, Kini Puncaki Klasemen Liga 1
Apakah ini akan bertahan lama atau sementara?Gokil! Marselino Ferdinan Cetak 2 Gol Lawan FC Groningen di Laga Pramusim KMSK Deinze
Sayang, skor akhir tidak memihak Lino dkk. Cek videonya!Mundur atau Dipecat Persib Bandung? Ini Penjelasan Lengkap Luis Milla
Sepakbola dianggap mie instan. Baru 3 laga langsung pisah.Analisis Masa Depan 3 Pemain Timnas U-23 yang Dihukum AFC di Era Shin Tae-yong
Masih dipanggil atau tidak? Ini prediksinya.
Opini