Libero.id - Rekor 23 laga tak terkalahkan Arema FC akhirnya harus terhenti di tangan Persebaya Surabaya.
Dalam derby Jatim tersebut, Persebaya Surabaya sukses mengalahkan Arema FC dengan skor tipis 1-0.
Gol tunggal dari penyerang veteran, Samsul Arif pada menit ke-79 membuat anak asuh Aji Santoso sukses mengantongi tiga poin.
Jalannya Pertandingan
Di awal laga, Arema FC sempat mengancam lebih dulu lewat tendangan keras Ryan Kurnia dari luar kotak penalti.
Rapatnya lini pertahanan Singo Edan membuat barisan penyerang Bajul Ijo kesulitan mendapatkan peluang emas.
Bahkan anak asuh Eduardo Almeida nyaris unggul andai sundulan M.Rafli tak mampu ditangkap oleh Ernando Ari.
Kerugian didapat Persebaya saat laga memasuki menit ke-35.
Bajol Ijo harus kehilangan pemain andalan mereka, Ricky Kambuaya setelah berbenturan dengan pemain Arema FC.
Tak mampu melanjutkan laga, Ricky Kambuaya dikeluarkan dan digantikan oleh Rachmat Irianto.
Skor imbang 0-0 pun bertahan hingga akhir babak pertama.
Di babak kedua Persebaya berhasil keluar dari tekanan Arema FC. Masuknya Supriadi dan Samsul Arif menambah daya serang persebaya.
Pada menit ke-63, Persebaya memiliki kesempatan emas untuk membobol gawang Singo Edan melalui Taisei Marukawa. Tetapi tendangan pemain jepang tersebut masih melambung tinggi di atas gawang Arema FC.
Berselang sembilan menit giliran Bruno Moreira yang mendapat peluang lewat sundulan.
Usaha Persebaya mencetak gol akhirnya membuahkan hasil pada menit ke-79 lewat Samsul Arif.
Berhasil mengelabui Bagas Adi, Samsul Arif melepaskan tendangan keras ke arah pojok gawang Adilson Maringa.
Keunggulan Persebaya bertahan hingga wasit meniupkan peluit akhir pertandingan. Hasil tersebut tetap membuat Arema berada di peringkat pertama dengan raihan 55 poin, sementara Persebaya berada di peringkat kelima dengan raihan 51 poin.
Tidak Ingin Merayakan Gol
Usai mencetak gol ke gawang Arema FC, Samsul Arif memilih untuk tidak merayakan golnya secara berlebihan.
Samsul terlihat hanya mengangkat jari telunjuknya ke atas usai menjebol gawang Adilson Maringa. Setelah itu, iaberpelukan dengan rekan-rekannya yang menghampirinya.
Dalam sesi jumpa pers, pemain dengan 17 caps bersama timnas Indonesia itu menyampaikan alasannya tidak melakukan selebrasi.
"Kita tahu saya pernah bermain di Arema 2 tahun dan juga banyak sekali kedekatan dengan beberapa pemain dan staf di Arema," ujar Samsul Arif.
"Saya tidak mau berselebrasi di depan mereka karena menjaga hubungan baik," imbuh pemain asal Bojonegoro tersebut.
(muflih miftahul kamal/muf)
Opini