Libero.id - Sejak ditunjuk menggantikan Nuno Espirito Santo pada akhir tahun 2021 yang lewat sebagai pelatih Tottenham Hotspur, nyatanya Antonio Conte belum mampu membawa The Lillywhites seperti yang diharapkan.
Dibawah kepelatihan Conte, Tottenham Hotspur kerapkali tampil tidak konsisten.
Terbaru Harry Kane dan rekan-rekan menelan kekalahan dari Burnley pada Kamis (17/2) dini hari WIB yang lewat.
Padahal pada laga sebelumnya, jangankan klub gurem seperti Burnley, bahkan, Spurs mampu mengalahkan Manchester City, pada Sabtu (19/2) malam WIB. Bermain di hadapan ribuan suporter tuan rumah, Etihad Stadium, Spurs sukses menang comeback dengan skor 3-2.
Dua laga terkahir cukup jelas untuk menggambarkan tingkat inkonsistensi perfoma Spurs. Sebelum jadi sasaran kritik, Conte lebih dulu mengkritik manajemen Spurs yang menurutnya
tak becus saat bursa transfer musim dingin lalu.
Spurs sendiri memang kehilangan empat pemain dan cuma mendatangkan dua pemain. Sehingga berimbas pada performa klub.
Keresahan dan kritik Conte terhadap manajemen Spurs malah mendapatkan kritik balik. Salah satu kritik yang keras datang dari eks Presiden alias pemilik Crystal Palace, Simon Jordan.
Bahkan sosok pebisnis yang mengakuisisi Crystal Palace pada tabun 2000 itu menyebut juru taktik asal Italia itu Kekanak-kanakan dan tempramental.
"Saya pikir Conte sangat kekanak-kanakan. Saya pikir itu temperamental, saya pikir itu reaksioner. Jika mereka mengalahkan Burnley maka kami tidak akan mendengar keluhan ini," ucap Jordan dilansir dari Talksport.
? “An appallingly childish interview.”
? “Temperamental and reactionary… it was deeply unprofessional.”
? “It’s not leadership! He says #THFC fans deserve better, those fans deserve better from Antonio Conte!”
Simon Jordan reacts to THAT post-match interview with Conte! ? pic.twitter.com/YvYIFnJZqW
— talkSPORT (@talkSPORT) February 24, 2022
Diluar itu, sementara ini Tottenham Hotspur maish bertengger di posisi kedelapan Liga Premier dengan koleksi 39 point. Tim besutan Antonio Conte terpaut tujuh angka dari Manchester United yang menempati posisi keempat alias zona Liga Champions.
Kesempatan Spurs untuk memangkas jarak masih terbuka lebar. Mereka akan meladeni Leeds United pada Sabtu (26/2) malam WIB nanti. Pertanyaannya, akankah Spurs meraih kemenangan di laga nanti dan seperti apa reaksi Antonio Conte setelah laga? Menarik untuk dinantikan.
(gigih imanadi darma/gie)
Persiapan Kualifikasi Piala Dunia 2026, Shin Tae-yong Minta Dukungan dan Doa Masyarakat Indonesia
Semangat pokoknya coach Shin!Pimpin Daftar Top Skor Sementara Liga 1 Musim Ini, Carlos Fortes Tak Ingin Jumawa
Musim lalu sempat menurun, tapi musim ini jadi gacor...Hasil Drawing Kualifikasi Piala Dunia 2026, Indonesia Bertemu Brunei Darussalam
Semoga bisa lolos ke Piala Dunia 2026, Amin...Merupakan Rival Berat, Maciej Gajos Beri Tanggapan Soal Persija dan Persib
Bahkan pemain asing sampai tahu soal rivalitas ini...Alami Cedera Parah, Marko Simic Terpaksa Absen Membela Persija Selama 6 Pekan
Krisis penyerang dialami Persija saat ini...
Opini