Dejan Lovren, Malcom, Quincy Promes
Libero.id - Sepakbola internasional tampaknya benar-benar berada di belakang Ukraina. Bentuk dukungannya sangat banyak. Mulai dari penggunaan simbol "No War" dalam sebuah laga hingga sanksi kepada Rusia. Bahkan, FIFA kini diminta mengizinkan pemain-pemain asing pergi dari klub Rusia dengan gratis.
Perang ternyata tidak hanya membuat pesepakbola-pesepakbola asing yang bermain di kompetisi Ukraina takut. Sejumlah legiun import di sepakbola Rusia ternyata juga diselimuti kecemasan.
Selain khawatir menjadi sasaran sentimen warga lokal, beberapa pemain asing juga takut jika NATO dan Amerika Serikat (AS) terpancing untuk gantian menyerang Rusia. Itu berarti Perang Dunia III akan terjadi. Dan, itu juga berarti perang nuklir tidak bisa dihindari lagi.
Untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan, FIFA didesak untuk memperbolehkan pemain asing yang berkiprah di Liga Rusia mengakhiri kontrak dan pergi dengan status free agent.
Usulan itu dilontarkan Federasi Internasional Pesepakbola Profesional (FIFPRO). Sebagai organisasi yang bertindak sebagai perwakilan pesepakbola di seluruh dunia, mereka mendesak FIFA untuk mengubah kebijakan transfer dalam keadaan krisis. FIFPro menilai invasi Rusia ke Ukraina telah membuat pemain-pemain di dua negara itu takut.
"Kami telah mendesak FIFA untuk melakukan itu. Ini harus diatur sesegera mungkin," ujar Anggota Dewan FIFPRO, Louis Everard, dilansir BBC Sport.
#FIFPRO, @uafukraine, @UEFA, @AFAN_Romania and @hai_romania have successfully evacuated 40 people from Ukraine.
We are relieved that the footballers, along with close family and friends, are now safe in Romania and on their way home. pic.twitter.com/Gmqju9MWCR
— FIFPRO (@FIFPRO) February 28, 2022
"Konflik yang semakin naik eskalasinya kami jadikan alasan untuk bisa memutus kontrak tanpa harus membayar ganti rugi kepada klub. Saat ini kami sedang membicarakan hal tersebut. Mengingat situasi yang sangat mengkhawatirkan, kami percaya bahwa para pemain harus diberi kebebasan untuk meninggalkan negara itu. Kami ingin kejelasan tentang ini sesegera mungkin," ungkap Everald.
Tercatat, ada 133 pemain asing yang bermain di Liga Premier Rusia. Itu termasuk mantan bek Liverpool, Dejan Lovren, mantan pemain sayap Ajax Amsterdam, Quincy Promes, dan eks pemain Barcelona asal Brasil, Malcom.
Jika ide FIFPRO diterima FIFA, maka akan ada 200 pemain yang dapat pergi secara gratis. Dan, menurut FIFPRO, kebijakan itu adalah hal yang paling masuk akal dan pernah diterapkan FIFA sebelumnya. Pada 2020 misalnya, karena pandemi Covid-19, FIFA mengizinkan perpanjangan kontrak secara otomatis setelah musim kompetisi di banyak negara terganggu.
✊ Players of @1910radomiak and @lechiagdansksa held up a sign that said “Radomiak in solidarity with Ukraine” in the @_Ekstraklasa_. pic.twitter.com/j4MptXZg8h
— FIFPRO (@FIFPRO) February 28, 2022
(mochamad rahmatul haq/anda)
Kisah Jersey ala Cristiano Ronaldo di Barito Putera, Kini Puncaki Klasemen Liga 1
Apakah ini akan bertahan lama atau sementara?Gokil! Marselino Ferdinan Cetak 2 Gol Lawan FC Groningen di Laga Pramusim KMSK Deinze
Sayang, skor akhir tidak memihak Lino dkk. Cek videonya!Mundur atau Dipecat Persib Bandung? Ini Penjelasan Lengkap Luis Milla
Sepakbola dianggap mie instan. Baru 3 laga langsung pisah.Analisis Masa Depan 3 Pemain Timnas U-23 yang Dihukum AFC di Era Shin Tae-yong
Masih dipanggil atau tidak? Ini prediksinya.
Opini