Libero.id - Setelah memanggil sebanyak 40 pemain, Shin Tae-yong mulai memimpin latihan perdana Timnas Indonesia U-19. Latihan itu digelar di Stadion Madya, Jakarta, pada Rabu (2/3) sore WIB. Adapun fokus latihan masih berkisar pada hal-hal fisik.
Selain kemampuan mengolah bola. Juru taktik asal Korea Selatan itu memang sejak awal sangat serius menggenjot fisik para pemain Timnas. Dan hal itu sangat terasa peningkatannya saat kita melihat Timnas Indonesia beraksi di Piala AFF 2020 lalu.
Dan hal yang sama ingin diterapkan oleh Shin Tae-yong pada Timnas U-19.
Dilansir dari situs resmi PSSI, latihan dimulai dengan lari berkeliling lapangan dan kemudian barulah latihan fisik dengan menu beeb test yakni berlari dengan jarak 25 meter. Para pemain harus mendengarkan nada beep yang diputar dengan pengeras suara.
Beep test sendiri merupakan metode latihan untuk mengukur penyerapan maksimum oksigen dalam tubuh (VO2 max) dan kebugaran kardiovaskuler.
Metode latihan ini mengharuskan pemain untuk berlari bolak-balik secara intens dengan jarak pendek. Usai menjalani latihan sprint, para pemain melanjutkan dengan latihan el rondo --- biasa juga disebut kucing-kucingan.
"Jadi hari ini hanya cek fisik seperti apa dan mau liht selama ini intensitas latihan pemain seperti apa. Kami juga sekaligus mau kumpulkan data ini sampai Piala Dunia U-20 2023," kata Shin Tae-yong usai memimpin latihan.
"Kita akan kumpulkan data untuk kembangkan fisik pemain juga. Tapi, kami tak bisa sebut siapa-siapa yang bagus hasilnya dan tidak. Ini masalah kemauan dari pemain juga," imbuhnya.
Garuda Nusantara jalani latihan perdana dengan penuh semangat, sore ini! ?
Berlatih di Stadion Madya, Tim U-19 Indonesia langsung mendapatkan menu latihan fisik oleh pelatih kepala Shin Tae-yong.
Semangat berproses, adik-adik! ?#KitaGaruda #MeraihImpian pic.twitter.com/GGiLSbQAwI
— PSSI (@PSSI) March 2, 2022
Selain itu Shin Tae-yong juga menambahkan, banyak hal yang harus diperbaiki dari para pemain. Apalagi Indonesia akan bertanding di ajang internasional Piala Dunia U-20 2023, dimana Indonesia akan bertindak sebagai tuan rumah.
"Jadi kami sedang siapkan roadmap agar kami bisa punya fisik mental kuat. Jadi memang ini kita lihat di latihan perdana ini. Bukan satu dua hal yang harus diperbaiki, tapi banyak sekali yang harus diperbaiki. Mulai dari tadi yang dibicarakan dan lawan-lawan di Piala Dunia itu postur tubuhnya baik, jadi harus perkuat fisik dan mental," tutupnya.
(gigih imanadi darma/gie)
Persiapan Kualifikasi Piala Dunia 2026, Shin Tae-yong Minta Dukungan dan Doa Masyarakat Indonesia
Semangat pokoknya coach Shin!Pimpin Daftar Top Skor Sementara Liga 1 Musim Ini, Carlos Fortes Tak Ingin Jumawa
Musim lalu sempat menurun, tapi musim ini jadi gacor...Hasil Drawing Kualifikasi Piala Dunia 2026, Indonesia Bertemu Brunei Darussalam
Semoga bisa lolos ke Piala Dunia 2026, Amin...Merupakan Rival Berat, Maciej Gajos Beri Tanggapan Soal Persija dan Persib
Bahkan pemain asing sampai tahu soal rivalitas ini...Alami Cedera Parah, Marko Simic Terpaksa Absen Membela Persija Selama 6 Pekan
Krisis penyerang dialami Persija saat ini...
Opini