Libero.id - Laga yang mempertemukan antara Borneo FC melawan PerselaLamongan,pada Sabtu (3/5) malam di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, bukan sekedar laga biasa.
Yang menjadikan laga itu menarik tidak saja Borneo FC menang dengan skor 2-0 lewat gol di penghujung babak pertama
lewat Francisco Torres (44') dan gol di penghujung babak kedua lewat Nur Diansyah (90+2).
Diluar itu, banyak yang tidak menyadari kalau kemenangan Borneo FC yang berarti kekalahan bagi Persela Lamongan menyisakan rasa sakit mendalam bagi klub berjuluk Laskar Joko Tingkir itu.
Borneo FC telah dengan tega menambah panjang catatan buruk Gian Zola dan rekan-rekan. Bagaimana tidak, ternyata Persela Lamongan sudah 20 kali berturut-turut tidak pernah meraih 3 point penuh. Dari satu pertandingan ke pertandingan lainnya kalau tidak kalah, kalah, dan kalah, nasib paling baik adalah hasil imbang.
Hal itu membuat, Persela Lamongan sejauh ini masih terjerembab di zona merah dengan berada di peringkat ke-17 mengumpulkan 20 poin.
Terkahir kali Persela Lamongan meraih kemenangan saat mengalahkan Persik Kediri dengan skor tipis 1-0. Anda tahu kapan itu terjadi? 25 November 2021. Berbulan-bulan yang lalu.
Dan setelah itu, segalanya jadi pahit bagi Persela, mereka kalah dalam 11 pertandingan dan 9 laga lainnya berkahir dengan hasil imbang. Bisa dikatakan hal ini merupakan pencapaian tersendiri bagi Persela Lamongan, hanya saja dalam konotasi yang negatif. Dan kalau dalam sisa kompetisi, Persela Lamongan tidak juga beranjak besar kemungkinan musim depan mereka akan bermain di Liga 2 Indonesia.
Sesuatu yang mungkin memang perlu untuk dialami. Kini Liga 1 musim 2021-22 menyisakan beberapa kompetisi lagi, dan 3 lawan terdekat Persela telah menanti, Persikabo, PSM Makassar, dan Bhayangkara FC. Dan secara hitung-hitungan di atas kertas, sulit untuk Persela Lamongan bisa meraih kemenangan, apalagi mengingat pertemuan di putaran pertama.
Tapi apapun masih bisa terjadi. Bola masih bulat dan tersedia waktu 90 menit untuk mengubah nasib. Selamat berjuang Persela Lamongan.
(gigih imanadi darma/gie)
Persiapan Kualifikasi Piala Dunia 2026, Shin Tae-yong Minta Dukungan dan Doa Masyarakat Indonesia
Semangat pokoknya coach Shin!Pimpin Daftar Top Skor Sementara Liga 1 Musim Ini, Carlos Fortes Tak Ingin Jumawa
Musim lalu sempat menurun, tapi musim ini jadi gacor...Hasil Drawing Kualifikasi Piala Dunia 2026, Indonesia Bertemu Brunei Darussalam
Semoga bisa lolos ke Piala Dunia 2026, Amin...Merupakan Rival Berat, Maciej Gajos Beri Tanggapan Soal Persija dan Persib
Bahkan pemain asing sampai tahu soal rivalitas ini...Alami Cedera Parah, Marko Simic Terpaksa Absen Membela Persija Selama 6 Pekan
Krisis penyerang dialami Persija saat ini...
Opini