6 Momen Neymar Absen Pertandingan Demi Pesta Ulang Tahun Adiknya, Biasanya Maret

"Dan, tradisi yang menimbulkan kecurigaan itu tidak terjadi musim ini."

Biografi | 15 March 2022, 12:26
6 Momen Neymar Absen Pertandingan Demi Pesta Ulang Tahun Adiknya, Biasanya Maret

Libero.id - Biasanya, Neymar da Silva Santos Junior akan hilang dari lapangan pada pertandingan yang jatuh di sekitar 11 Maret. Itu karena saudarinya, Rafaella, ulang tahun dan Neymar akan datang untuk ikut pesta. Tapi, tahun ini dia tetap bermain pada dua laga di sekitar tanggal tersebut.

Tak seorang pun ingin melewatkan momen-momen penting bersama orang-orang terdekat dan tersayang mereka. Tapi, kebiasaan tidak biasa bintang Brasil itu untuk absen saat ulang tahun Rafaella sering menimbulkan kecurigaan.

Entah kebetulan atau disengaja, setiap mendekati 11 Maret, Neymar mengalami cedera atau akumulasi kartu kuning. Itu membuat dirinya absen pada satu atau beberapa pertandingan. Dan, ketika teman-temannya bertanding, dia justru terlihat asyik berpesta di ulang tahun Rafaella.

Tradisi aneh itu sepertinya gagal dilanjutkan Neymar musim ini. Pasalnya, dia tidak cedera. Mantan pemain Santos itu juga tidak sedang menjalani skorsing. Akibatnya, Neymar harus bermain saat Paris Saint-Germain (PSG) dikalahkan Real Madrid di liga Champions dan menang melawan Bordeaux di Ligue 1.

Jadi, mari kita lihat kembali 6 momen ketika Neymar absen di akhir Februari hingga pertengahan Maret untuk pergi ke pesta ulang tahun saudarinya:

1. Februari-Maret 2015 (kartu kuning, cedera)

Kartu kuning yang diterima Neymar saat membela Barcelona melawan Granada pada 28 Februari 2015. Dan, bagi banyak pendukung itu sangat mencurigakan. Pasalnya, dia harus absen pada pertandingan La Liga berikutnya saat Barcelona bertemu Rayo Vallecano. Itu tiga hari sebelum ulang tahun Rafaella. Itu setelah dia kembali dari jeda internasional bersama Brasil.

Jadi, Barcelona membiarkan dan mengizinkan Neymar terlambat kembali ke Spanyol agar bisa menghadiri pesta saudarinya di Sao Paulo.

2. Maret 2016 (kartu kuning)

Ini seperti deja vu karena terjadi dalam dua tahun berturut-turut dengan dengan cerita yang sama. Dan, sekali lagi, Neymar menghadapi masalah disipliner ketika tim asuhan Luis Enrique menghadapi Rayo Vallecano pada 3 Maret 2016. Kecurigaan muncul karena dia dikartu kuning pada menit 87.

Jadi, saat rekan satu timnya bersiap untuk pertandingan tandang menghadapi Eibar, Neymar justru menyusun strategi untuk bisa pulang ke Brasil. Tidak ingin timbul kekacauan, Barcelona kemudian mengizinkan pemain berusia 24 tahun itu menghadiri ulang tahun ke-20 Rafaella.

Penampilan yang luar biasa untuk Barcelona pada paruh pertama musim itu mungkin mempengaruhi keputusan Enrique untuk memberi Neymar dispensasi.

3. Maret 2017 (cedera abductor)

Setelah memainkan peran kunci di Barcelona dengan membalikkan defisit empat gol di leg pertama melawan klubnya saat ini (PSG) dan berhasil melaju ke perempat final Liga Champions, Neymar melaporkan masalah abductor kepada tim medis. Dia minta izin absen untuk pemulihan.

Saat itu, 8 Maret 2017 adalah tanggal pertandingan penting. Dan, untuk ketiga kalinya secara berturut-turut, Neymar kembali ke Brasil untuk alasan yang sama, meski mengaku cedera.

4. Februari-Maret 2018 (cedera metatarsal)

Merasa perlu pindah dari Barcelona karena tidak nyaman menjadi bayangan Lionel Messi, Neymar mengalami patah tulang metatarsal dalam pertandingan Ligue 1 melawan Marseille dalam musim debutnya di Paris.

Kemudian, dia kembali ke Brasil untuk operasi sebelum pertandingan leg kedua Liga Champions melawan Real Madrid pada awal Maret. Dan, seperti yang selalu terjadi pada tanggal itu, Neymar kembali berpesta, meski sedang cedera. Itu seperti pepatah yang mengatakan "sambil menyelam, minum air".

5. Januari-Februari-Maret-April 2019 (cedera metatarsal)

Entah kebetulan atau hukum karma, kecurigaan terhadap Neymar berubah menjadi bencana pada akhir Januari 2019. Saat itu, Neymat mengalami cedera saat PSG mengalahkan Strasbourg 2-0 di Coupe de France. Saat itu, dia menerima tekel yang terlambat. itu membuatnya terkapar di lapangan.

"Pemeriksaan awal telah mengungkapkan kekambuhan yang menyakitkan dari cederanya pada metatarsal kelima kaki kanannya. Perawatan cedera ini akan tergantung pada bagaimana perkembangannya selama beberapa hari ke depan," bunyi pernyataan resmi PSG saat itu.

Hasil pemeriksaan kemudian diumumkan, dan Neymar harus melewatkan 18 pertandingan. Itu berarti dirinya absen hingga April. Jadi, ketika 11 Maret 2019 tiba, sekali lagi Neymar ada di pesta Rafaella.

6. Februari-Maret 2021 (cedera abductor)

Meski mendapat skorsing pada Februari 2020 karena kartu merah, Neymar sudah fit dan bisa dimainkan pada ulang tahun Rafaella pada 11 Maret 2020. Jadi, dia gagal berpesta dan sebagai gantinya bermain dalam kemenangan 2-0 Les Parisiens atas Borussia Dortmund pada 16 besar Liga Champions di Parc des Princes.

Tapi, ternyata itu hanya sesaat. Kisah yang sama terulang pada 2021. Neymar meninggalkan lapangan pada paruh kedua pertandingan Coupe de France melawan Caen pada 11 Februari 2021. Itu tepat sebulan sebelum ulang tahun saudara perempuannya.

Bedanya, kali ini Neymar tidak pura-pura cedera atau berusaha mendapatkan kartu kuning. Dia dengan jujur bicara kepada Mauricio Pochettino. Dan, pelatih asal Argentina itu mengizinkan Neymar pulang ke Brasil.

Beberapa orang kemudian bertanya-tanya mengapa pelatih mempertimbangkan untuk menyerah pada sesuatu yang sangat sepele. Tapi, kita telah melihat bagaimana sang pelatih menjaga mood  pemain bintangnya itu agar tidak ngambek dan merugikan klub.

(diaz alvioriki/anda)

Baca Berita yang lain di Google News




  • 0% Suka
  • 0% Lucu
  • 0% Sedih
  • 0% Kaget

Opini

(500 Karakter Tersisa)

Artikel Pilihan


Daun Media Network