Libero.id - Setiap kali kemunculan pemain muda yang berbakat, selalu menjadi incaran klub-klub besar Eropa. Wonderkid Fulham, Fabio Carvalho, adalah salah satu contoh.
Penyerang berdarah Timor Leste itu telah lama menjadi incaran Liverpool hingga Real Madrid. Tapi, karena kendala administrasi, Carvalho gagal bergabung dengan The Reds dan kini masih bermain untuk Fulham.
Pemain berusia 19 tahun itu bukan hanya menjadi incaran klub. Tetapi, juga telah diperebutkan di level Internasional. Kabarnya kini, dia telah dipanggil oleh negara kelahirannya, Portugal, untuk bergabung dalam skuad timnas Portugal U-21.
Portugal berhasil meyakinkan gelandang Fulham itu untuk mengalihkan kesetiaan internasionalnya dari Inggris dengan memanfaatkan tempat kelahirannya. Padahal, pemain berusia 19 tahun itu telah mewakili Inggris di level U-16, U-17, dan U-18 setelah keluarganya pindah dari Lisbon ke London.
Namun, gelandang yang telah mencetak delapan gol dalam 29 penampilan untuk Fulham musim ini, tidak dapat melakukan debutnya untuk timnas Inggris U-21 karena dia tidak lulus tes kewarganegaraan Inggris dan tidak memiliki paspor Inggris, sebagaimana dilansir Sky Sports.
Melihat hal itu, timnas Portugal mengambil kesempatan untuk membawa Carvalho kembali ke negara kelahirannya dan bermain untuk timnas Portugal U-21.
Negara kelahirannya kini telah membuat langkah untuk sang gelandang, memasukkannya ke dalam skuad U-21 terbaru mereka untuk kualifikasi Euro 2023 mendatang melawan Islandia dan Yunani.
Selain Carvalho, striker Wolves, Fabio Silva, dan bek kiri Arsenal, Nuno Tavares, juga dipanggil oleh Portugal, yang finis sebagai runner-up di Kejuaraan Eropa U-21 2021.
Carvalho muncul musim lalu dan terus tampil mengesankan dalam kampanye saat ini, bahkan dia telah lama menarik minat Liverpool. Klub Liga Premier itu berusaha untuk mengontraknya di jendela transfer Januari 2022 dengan tujuan meminjamkannya kembali ke Fulham untuk sisa musim ini.
Liverpool tidak dapat menyelesaikan kesepakatan itu, tetapi sekarang sedang dalam usaha untuk menegosiasikan perjanjian pra-kontrak dengan Carvalho, yang kontraknya saat ini dengan Fulham berakhir pada akhir musim.
Sementara di level sepakbola internasional, Carvalho masih bisa bermain untuk tim senior Inggris bahkan jika dia melakukan debutnya untuk tim Portugal U21 bulan ini.
Namun, FA mungkin khawatir kehilangan Carvalho secara permanen, setelah melihat Jamal Musala dan Yunus Musah menyatakan pindah kesetiaan negaranya setelah merasa nyaman bermain untuk timnas Jerman.
Gelandang Bayern Muenchen, Musala, bermain untuk Inggris hingga level U-21 sebelum mengalihkan kesetiaannya ke negara kelahirannya, Jerman.
Sementara itu, gelandang Valencia, Musah, menyatakan pindah negara ke Amerika Serikat pada 2020 meski pernah bermain untuk Inggris hingga level U-18.
Hal itu tentu saja dikhawatirkan Inggris, melihat Carvalho yang kini akan bermain untuk timnas Portugal U-21 dengan memanfaatkan negara kelahirannya itu.
(atmaja wijaya/yul)
Opini