Libero.id - Tampil di kandang tampaknya benar-benar dimanfaatkan rider muda Indonesia Mario Suryo Aji di Moto3. Pada Pertamina Granprix of Indonesia 2022 di Sirkuit Mandalika, Minggu (20/3/2022), pembalap Honda Team Asia akan start dari baris pertama. Ini adalah sejarah bagi Indonesia!
Mario menjadi pembicaraan banyak penggemar lomba balap kuda besi itu setelah tampil luar biasa sejak sesi latihan bebas Jumat (18/3/2022) dan kualifikasi Sabtu (19/3/2022).
Dari hasil kualifikasi itu, Mario berhak start di barisan terdepan atau di posisi ketiga. Kehormatan tersebut didapatkan Mario setelah pada kualifikasi kedua mencetak waktu tercepat 1 menit 41,567 detik. Itu catatan yang membuat semua orang di paddock Sirkuit Mandalika terkejut.
Dengan catatan tersebut, Mario akan start di baris kedua. Dia akan berada di belakang pembalap CFMOTO Racing PruestelGP, Carlos Tatay, yang finis di posisi pertama dengan 1 menit 41,232 detik. Lalu, Diogo Moreira dari MT Helmets-MSI di posisi kedua setelah menorehkan 1 menit 41,315 detik.
Mario bisa memasuki babak kualifikasi kedua karena dia finis di posisi kedua saat ikut kualifikasi sesi pertama. Pencapaian Mario di kualifikasi kedua pun sangat mengejutkan mengingat hasil gabungan dari tiga kali sesi latihan bebas, dia hanya menempati urutan ke-23.
Jadi, sesuai aturan, untuk bisa memperebutkan pole di Moto3, seorang pembalap harus bisa jadi yang tercepat di kualifikasi kedua.
Mario benar-benar bisa masuk kualifikasi kedua jika hasil gabungan tiga sesi latihan menempatkannya di urutan 10 besar. Jika di luar 10 besar, dia harus melalui kualifikasi sesi pertama dan masuk daftar empat besar untuk bisa lolos ke kualifikasi kedua.
"Saya tampil di negara asal saya. Tentu saja kami sangat senang menjadi seperti ini. Itu tidak mudah. Tapi, saya sangat senang dengan tim, dengan diri saya sendiri, dan terima kasih kepada keluarga saya yang datang untuk mendukung saya," kata Mario di akun resmi MotoGP.
"Besok di balapan saya akan berusaha melakukan yang terbaik dan bersenang-senang," tambah pebalap masa depan dari Honda Team Asia itu.
(andri ananto/anda)
Opini