Libero.id - Zaman sudah sedemikian modern, tapi hal-hal klenik belum juga bisa ditinggalkan oleh masyarakat Indonesia. Misalnya saja pawang hujan, seseorang yang dinilai bisa 'mengendalikan cuaca' dengan kemampuan supranatural.
Bahkan dalam banyak kesempatan pawang hujan banyak dipakai dan menjadi sumber penghidupan bagi empunya.
Belum lama ini, nama Raden Rara Isti Wulandari atau yang kerap disapa Mbak Rara viral di sosial media karena aksinya yang mencoba untuk menghentikan hujan yang turun membasahi sirkuit Mandalika
MotoGP Mandalika 2022 seharusnya digelar pada pukul 14:00 WIB dan harus diundur karena hujan deras dan sambaran petir. Dan pada saat itulah Mbak Rara yang memang dipekerjakan menjalankan tugasnya.
"Jadi memang dari Dorna dan Mandalikanya minta supaya hujannya di pagi saja, sementara siang diusahakan jangan sampai hujan. Kenapa begitu, karena ini supaya aspalnya bisa sedikit basah tapi jangan sampai tergenang atau banjir, jadi buat sekadar basah saja permintaannya," terang Mbak Rara kepada awak media, Sabtu (19/3).
The master... #IndonesianGP ?? pic.twitter.com/ZUO3rk7RMK
— MotoGP™? (@MotoGP) March 20, 2022
Alih-alih hujan berhenti, pernyataan Mbak Rara itu bertentangan dengan perkataannya sendiri. Hujan nyatanya tetap turun saat balapan MotoGP Mandalika digelar.
Aksi Mbak Rara tak lebih dari sekedar hiburan yang menunjukkan kearifan lokal Indonesia. Dalam siaran langsung MotoGP, Mbak Rara tampak berjalan menyusuri lintasan Sirkuit Mandalika dan area pit lane sembari membuat gerakan-gerakan yang entah dan mulutnya sibuk melapalkan mantra-mantra.
Mbak Rara tampak mengenakan helm proyek berwarna putih, memakai jaket khas dengan motif kain khas Indonesia, dan tak mengenakan alas kaki sama sekali. Ia membawa alat khusus, yang tampak seperti cawan dan seperti tongkat kecil di tangannya sambil memukul-mukul alat tersebut.
Hujan pada akhirnya berhenti namun jelas bukan karena ritual tersebut hanya saja karena perubahan cuaca normal dan balapan pun dimulai sejam setelah penundaan balapan.
Kearifan lokal yang mungkin gak ditemui di sirkuit negara negara lain selain di Indonesia ot mungkin dibMalaysia mshbada yah? yaitu Pawang Hujan (rain handler), semangat mba Rara ✊✊#IndonesianGP #MotoGP #mandalika pic.twitter.com/XwMDwRjuff
— Arief Rasyad (@ariefrasyad) March 20, 2022
Bagaimana menurut Anda, apakah si pawang hujan bernama Raden Rara Isti Wulandari cukup menghibur dan membuat dunia terpana dengan keajaiban di Indonesia? Berikan pendapat Anda pada kolom komentar yang tersedia.
(gigih imanadi darma/gie)
Media Malaysia Soroti 9 Pemain Timnas Indonesia yang Pilih Ikut Pendidikan Polisi
Di Malaysia, mimpi pemain muda gabung Real Madrid. Di Indonesia, jadi Polisi.Tegas! Termasuk Rumput, PSSI Pasti Benahi JIS Sesuai Arahan FIFA
PSSI pastikan jalankan semua rekomendasi FIFA.Sindir Pemain Timnas yang Daftar Polisi? Marselino Ferdinan Pose jadi Maling
Ada-ada saja ulah pemuda Indonesia yang satu ini.Piala AFF U-23 2023 di Depan Mata, 4 Pemain Timnas ini Justru Ikut Pendidikan Polisi
Cita-cita pemain itu seharusnya main di Real Madrid. Bukan jadi Polisi atau PNS.Asnawi Mangkualam Berpakaian Layaknya Artis K-Pop, Ini Tanggapan Kocak Netizen
Makin terbiasa dengan budaya di Korsel wkwk...
Opini