Libero.id - Paulo Dybala pertama kali muncul di Serie A musim 2014/2015 dan memberikan kontribusi 23 gol untuk Palermo. Juventus segera datang memanggil pemain Argentina itu dengan membelinya seharga 41 juta euro (Rp 650 miliar) pada 2015.
Dia diharapkan bisa menjadi bintang Juve yang tak terbantahkan. Sayangnya, cedera dan masalah kebugaran membuatnya tidak bisa memenuhi target yang diharapkan banyak orang.
Sejauh ini, Dybala telah berhasil ambil bagian dalam 283 pertandingan untuk Nyonya Tua dan mencetak 113 gol dan memberikan 48 assist.
Kontrak sang penyerang dengan Nyonya Tua saat ini akan berakhir pada Juni 2022, yang berarti dia akan bebas pergi pada akhir musim.
Dengan tidak adanya penawaran baru di atas meja, sang pemain bisa meninggalkan Turin sebagai pemain bebas transfer. Beberapa klub top Eropa diperkirakan akan bersaing untuk mendapatkan tanda tangannya.
Di bawah ini, kita akan melihat lima klub tujuan potensial Dybala:
#5 Manchester United
Manchester United membutuhkan bantuan di semua area lapangan. Dengan Anthony Martial dipinjamkan ke Sevilla dan masa depan Marcus Rashford yang masih belum jelas, Setan Merah bisa menjadikan Dybala sebagai gantinya.
Pemain Argentina itu bisa menjadi penandatanganan besar untuk Man United dan akan memberi para penggemar sesuatu untuk dinanti-nantikan setelah musim yang kering akan trofi.
Setan Merah juga sedang mencari manajer baru, yang menjadi pertanda baik bagi Dybala. Jika sang penyerang bergabung dengan klub di musim panas dan menemukan pelatih baru, mereka dapat bekerja sama untuk menemukan racikan yang segar.
Saat ini, Man United tidak menggunakan second-striker, tetapi memiliki pemain seperti Dybala bisa mengubah segalanya dengan cepat di Old Trafford.
#4 Liverpool
Saingan berat Manchester United, Liverpool, juga diyakini masuk perburuan Paulo Dybala. Tidak seperti Man United yang sangat membutuhkan kualitas Dybala, Liverpool tidak punya alasan untuk putus asa terhadap pemain Argentina itu.
Dengan Luis Diaz, Sadio Mane, Diogo Jota, Roberto Firmino, dan Mohamed Salah yang hebat, Juergen Klopp dimanjakan dengan banyak pilihan di lini depan. Kecuali Mane dan Salah pergi karena perselisihan kontrak, Liverpool akan kesulitan memasukkan Dybala ke dalam starting XI.
Dybala sangat baik dalam menahan bola, bekerja sama dengan baik bersama rekan satu timnya, dan bersemangat untuk mengolah bola.
Sang pemain bisa berkembang dalam peran false nine untuk klub Merseyside, tetapi Klopp mungkin perlu melakukan beberapa percakapan yang tidak menyenangkan dengan beberapa pemainnya agar kedatangan Dybala bisa terealisasi.
#3 Tottenham Hotspur
Tottenham Hotspur telah lama tertarik untuk membawa penyerang Juventus itu ke London Utara. Menurut Football London, Spurs hampir menyelesaikan transfernya menjelang musim 2019/2020, tetapi langkah itu gagal pada hari terakhir jendela transfer.
Klub London Utara itu tidak mendekati Nyonya Tua selama dua musim berikutnya, tetapi bisa mengajukan penawaran kembali dalam perlombaan di akhir musim ini.
Dengan kontrak Dybala yang akan berakhir pada akhir musim, Tottenham bisa mendapatkannya dengan status bebas transfer. Ini akan memungkinkan mereka untuk menawarkan gaji yang lebih tinggi, membuat kesepakatan itu jauh lebih menguntungkan bagi pemain berusia 28 tahun itu.
Selain itu, temannya Rodrigo Bentancur saat ini berada di Spurs, yang juga dapat mempengaruhi pertimbangan Dybala.
Terlebih lagi, jika Tottenham Hotspur tidak berhasil mengamankan jatah Liga Champions musim depan, Harry Kane bisa saja pindah ke padang rumput yang lebih hijau.
Jika Kane pergi, Antonio Conte akan memiliki pengganti yang mumpuni dalam diri pemain Argentina itu.
#2 Inter Milan
Rivalitas antara Juventus dan Inter Milan sangat sengit. Musim lalu, I Nerazzurri mengalahkan Nyonya Tua dalam perburuan gelar Serie A dan mengakhiri sembilan musim perebutan gelar secara beruntun.
Dybala harus menerima kekecewaan tahun lalu, tetapi bisa bergabung dengan rival abadi Juventus tersebut musim depan.
Sesuai Semper Inter, Dybala telah setuju untuk bertemu dengan agen Inter dalam beberapa hari mendatang dan bisa menyelesaikan transfer dengan sangat baik.
Jika pemain internasional Argentina itu pindah ke San Siro, Lautaro Martinez bisa saja meninggalkan klub dan mungkin bergabung dengan klub Liga Premier.
#1 Paris Saint Germain
Paris Saint-Germain asuhan Mauricio Pochettino telah mendapat kecaman selama beberapa minggu yang mengecewakan. Mereka baru-baru ini mengalami kekalahan telak di tangan Real Madrid di babak 16 besar Liga Champions dan dikalahkan oleh rival Monaco di Ligue 1.
Perubahan besar tampaknya akan segera terjadi dan Dybala bisa menjadi salah satu yang memimpin catwalk untuk bintang-bintang yang datang.
Jika Kylian Mbappe tidak memperbarui kontraknya dan pergi secara gratis di akhir musim, Dybala bisa menjadi pengganti yang sempurna. Pemain berusia 28 tahun itu bisa memulai duet dengan rekan senegaranya, Lionel Messi, di lini depan PSG.
Fleksibilitasnya juga bisa berguna untuk PSG dan memungkinkan Mauricio Pochettino, atau siapa pun yang menggantikannya, untuk mencoba pola permainan yang berbeda. Dybala bisa saja menjadi pemain yang dibutuhkan PSG untuk menutupi kepergian Mbappe.
(diaz alvioriki/yul)
Opini