Libero.id - Beberapa tim belum bisa dipastikan aman dari ancaman degradasi. Salah satunya PSS Sleman, namun kabar baiknya dalam pekan ke-33 klub berjuluk Super Elja itu meraih catatan positif dengan salah menang atas Persela Lamongan dengan skor 3-2, pada Kamis (24/03/2022) lalu.
Tetapi PSS Sleman perlu berusaha lebih keras lagi, karena dalam laga pamungkas musim ini sudah ada Persija Jakarta yang menanti. Penggawa Super Elja hanya membutuhkan 1 poin di laga tersebut untuk tetap bisa bertahan di BRI Liga 1 musim depan. Saat ini PSS Sleman berada di urutan ke-14 dengan 36 point.
Dalam pada itu gelandang PSS Sleman, Kim Jeffrey Kurniawan berharap ia dan rekan-rekannya bisa menambah 3 poin lagi atau setidak-tidaknya 1 point.
“Pertandingan cukup penting, penting sekali untuk kami semua. Kami bersyukur bisa meraih 3 poin yang sangat penting untuk PSS bisa menghindari degradasi. Namun untuk sekarang kami langsung fokus untuk pertandingan terakhir pada pekan ke 34 melawan Persija yang PSS harus menang juga,” kata Kim dilansir dari situs resmi klub.
Pemain yang baru saja merayakan ulang tahun ke 32 ini itu tentu tak ingin bermain di kasta kedua Liga Indonesia.
“Jadi mulai sekarang kami langsung fokus ke pertandingan berikutnya dan kemenangan ini dijadikan semangat dan motivasi bagi para pemain. Semoga kita bisa bertahan di liga 1 dengan hasil yang bagus di pertandingan berikutnya,” imbuhnya.
Senada dengan itu, pelatih kepala PSS Sleman, I Putu Gede menyatakan bahwa pekan terakhir Liga 1 musim ini sangat berat bagi tim besutannya namun evaluasi dan semangat pantang menyerah harus dikedepankan apalagi disituasi saat ini.
“Pertama puji syukur akhirnya PSS diberikan kemenangan. Mengenai jalannya pertandingan (lawan Persela), ini pertandingan paling tidak saya sukai karena situasi juga berat sekali. Tapi saya apresiasi kerja keras pemain, karena ini momen yang sangat berat,” ujarnya.
Putu bertekad untuk membenahi PSS Sleman dari segala aspek dan hanya dengan itu tim besutannya bisa meraih hasil maksimal saat melawan Persija.
“Kami akan memperbaiki kesalahan-kesalahan yang dilakukan hari ini dan juga beberapa kesalahan secara organisasi juga dibenahi baik itu saat bertahan, menyerang, maupun transisi. Kami punya waktu yang cukup jelang melawan Persija ada sekitar 4 latihan lagi yang bisa kita lakukan,” ungkapnya.
Mari kita nantinkan babak akhir perjalanan PSS Sleman di Liga 1, apakah ditutup dengan kemenangan atau kekalahan atau hasil imbang.
(gigih imanadi darma/gie)
Opini