Keylor Navas
Libero.id - Invasi yang dilakukan Rusia ke Ukraina telah membuat sejumlah orang menjadi korban. Banyak warga sipil yang tidak bersalah harus menanggung derita. Ribuan meninggal dan jutaan lainnya mengungsi ke luar negeri. Salah satu negara tujuan adalah Prancis, tempat Keylor Navas bermain sepakbola.
Karier Navas di Paris Saint-Germain (PSG) musim ini memang tidak secemerlang musim-musim sebalumnya. Itu karena keberadaan Gianluigi Donnarumma.
Sejauh ini, mantan penjaga gawang Real Madrid tersebut baru mendapatkan kesempatan merumput 17 kali di Ligue 1 dan tiga kali di Liga Champions. Itu berbeda dengan musim lalu. Keberadaan Donnarumma membuat Navas harus bergantian berdiri di bawah mistar gawang Les Parisiens.
Meski kesempatan bermain semakin jarang, bukan berarti Navas tidak bisa bersyukur. Dia mewujudkan rasa syukur itu dengan memutuskan menampung pengungsi korban perang di Ukraina.
Menurut laporan Sportbilble, istri Kaylor Navas, Andrea, ikut membantu menyediakan tempat untuk 30 pengungsi. Aksi itu dimulai ketika sebuah LSM kemanusiaan di Spanyol pergi ke Krakow, Polandia, untuk membawa makanan dan bantuan lainnya kepada pengungis.
Lembaga tersebut juga kembali untuk membawa beberapa pengungsi Ukraina yang membutuhkan tempat tinggal atau perawatan medis.
Ketika mengetahui hal tersebut, Andrea, menyambut 30 dari mereka ke rumahnya. Andrea juga ikut melalukan sosialisasi di media sosial untuk menggalang bantuan untuk orang-orang Ukraina sebagai akibat dari konflik yang sedang berlangsung di negara mereka.
PSG goalkeeper Keylor Navas has welcomed 30 Ukrainian refugees into his Paris-based mansion
The 35-year-old and his wife, Andrea Salas, purchased 30 beds and set them up in their home theatre for the refugees pic.twitter.com/aIArrNL3rN
— FootballJOE (@FootballJOE) March 26, 2022
"Kami dapat membantu anak-anak ini, beberapa dengan ibu mereka, yang lain tidak, kaum muda sendirian, hanya dengan pakaian mereka, yang merupakan satu-satunya hal yang dapat mereka ambil, kami dapat menyumbangkan makanan, pakaian, barang-barang kebersihan pribadi, dll," tulis istri Navas di Instagram.
"Saya berbagi informasi! Agar mereka bisa merasakan cinta di tengah begitu banyak rasa sakit," bunyi pernyataan itu lebih lanjut.
Untuk menampung para pengungsi itu, Navas mengubah bioskop mini di rumahnya sebagai tempat tinggal. Puluhan tempat tidur disiapkan lengkap dengan fasilitas penunjang hidup lainnya, termasuk pakaian dan makanan. Semuanya gratis untuk pengungsi sampai situasi di Ukraina kembali normal.
Hebatnya, aksi sosial Navas dan keluarganya sudah sering dilakukan. Sadar berasal dari latar belakang keluarga miskin di Kosta Rika, dia tidak pernah lupa daratan. Saat awal-awal pandemi Covid-19 melanda dunia contohnya, Navas sempat memberi makan banyak orang Kosta Rika korban PHK.
Thank you, @NavasKeylor for supporting us??????#PrayForUkraine pic.twitter.com/ioL6pIVZ3Y
— Ð ¥ $ Ł Ø V E ?? (@zavadskyiv) March 26, 2022
(mochamad rahmatul haq/anda)
Kenalkan Kenzo Riedewald, Pemain Berdarah Suriname-Indonesia yang Siap Bela Timnas U-17
Bima Sakti berencana memasukan namanya ke timnas U-17.Profil Ellie Carpenter, Pemain yang Mampu Saingi Lemparan ke Dalam Pratama Arhan
Dia adalah pemain Timnas Wanita Australia...Profil Julian Schwarzer, Penjaga Gawang Filipina yang Kini Bermain Bersama Arema FC
Pernah bermain di Inggris bersama Fulham...Profil Amara Diouf, Pemain Muda Senegal yang Dianggap Sebagai The Next Sadio Mane
Pada Piala Dunia U-17 2023 Amara Diouf bisa jadi ancaman berbahaya...
Opini