Martin Odegaard
Libero.id - Dalam pertandingan persahabatan antara Norwegia dengan Armenia di Oslo, Rabu (30/3/2022), skor akhirnya 9-0. Tuan rumah diperkuat beberapa pemain top seperti Erling Haaland dan Martin Odegaard.
Sembilan gol kemenangan Norwegia masing-masing tercipta dari hattrick Josh King, dua gol Haaland, serta satu dari Alexander Sorloth, Kristian Thorstvedt, dan Mats Moller Daehli. Dan, tak lupa, penampilan memukau Odegaard dengan dua assist menuai pembicaraan.
Mantan pemain Real Madrid berusia 23 tahun itu tampil dengan gaya barunya dan bermain 90 menit. Odegaard memberikan assist untuk dua gol Norwegia dan membuat fans terkesan dengan satu gaya permainan yang sangat terampil.
Gelandang serang itu melakukan lemparan ke dalam dan kemudian mempermalukan beberapa pemain lawan sambil mempertahankan penguasaan bola di kakinya. Dia sangat percaya diri untuk bisa "menari-nari" di lapangan dengan teknik tinggi.
Aksi menakjubkan Odegaard dalam pertandingan itu viral di media sosial. Mayoritas kagum dengan keterampilan yang ditunjukkan. Beberapa lainnya menyayangkan mengapa Norwegia tidak bisa lolos ke Piala Dunia 2022.
Odegaard pertama kali menjadi berita utama dengan jersey klub Norwegia, Stromsgodset. Setelah itu, dia bergabung dengan Madrid pada Januari 2015.
Tapi, enam tahun bersama Madrid membuat Odegaard frustrasi. Dia tidak pernah mendapat tempat yang layak di Estadio Santiago Bernabeu. Kemudian, dia dipinjamkan ke beberapa klub seperti Heerenveen, Real Sociedad, dan Arsenal. Akhirnya, dia bergabung dengan The Gunners dalam kontrak permanen pada 2021.
Martin Ødegaard joga bonito pic.twitter.com/wNQ60GJk5b
— James (@189NlNE) March 29, 2022
Saat ini Odegaard adalah kapten Norwegia. Dia ditunjuk menjadi pemimpin negaranya saat berusia 22. Dirinya menggantikan Stale Solbakken, yang telah berusia 31 tahun.
"Saya yang memilihnya setelah rapat dengan staf pendukung dan pelatih. Kemudian, ada perasaan yang saya miliki setelah percakapan dengan para pemain. Kami pikir Martin sudah berumur panjang di sepakbola Eropa," kata Solbakken beberapa waktu lalu.
Odegaard mengku tidak pernah membayangkan menjadi kapten timnas di usia yang masih sangat muda. Dia mengaku sangat bangga.
"Ini besar. Menjadi kapten Norwegia adalah salah satu hal terbesar yang bisa anda alami. Jika Stale memilih saya dalam peran itu, itu karena dia merasa saya melakukan sesuatu yang benar. Itu datang dengan tanggung jawab ekstra baik di dalam maupun luar lapangan. Saya siap menerima hal itu," kata Odegaard.
My best shot of Ødegaard tonight. Think it’s safe to say he enjoyed himself ?@nff_landslag @Arsenal #Odegaard #norway #arsenal pic.twitter.com/Zn1Mp7wyrq
— Arsenaldirector (@afcdirector) March 29, 2022
(atmaja wijaya/anda)
Media Malaysia Soroti 9 Pemain Timnas Indonesia yang Pilih Ikut Pendidikan Polisi
Di Malaysia, mimpi pemain muda gabung Real Madrid. Di Indonesia, jadi Polisi.Tegas! Termasuk Rumput, PSSI Pasti Benahi JIS Sesuai Arahan FIFA
PSSI pastikan jalankan semua rekomendasi FIFA.Sindir Pemain Timnas yang Daftar Polisi? Marselino Ferdinan Pose jadi Maling
Ada-ada saja ulah pemuda Indonesia yang satu ini.Piala AFF U-23 2023 di Depan Mata, 4 Pemain Timnas ini Justru Ikut Pendidikan Polisi
Cita-cita pemain itu seharusnya main di Real Madrid. Bukan jadi Polisi atau PNS.Asnawi Mangkualam Berpakaian Layaknya Artis K-Pop, Ini Tanggapan Kocak Netizen
Makin terbiasa dengan budaya di Korsel wkwk...
Opini