AS Roma
Libero.id - AS Roma mengalahkan Sampdoria 1-0 pada pertandingan Serie A, akhir pekan lalu. Satu-satunya gol pasukan Jose Mourinho diselesakkan Henrikh Mkhitaryan pada menit 27. Dan, seperti tim yang unggul pada umumnya, buang-buang waktu jadi strategi jitu di menit-menit akhir. Contohnya, momen satu ini.
Roma membutuhkan kemenangan saat menghadapi Sampdoria. Mereka harus bisa memaksimalkan semua pertandingan jika masih bermimpi mendapatkan tiket Liga Champions, atau minimal Liga Europa.
Karena itu, segala usaha dilakukan agar tidak poin yang didapatkan tidak mubazir. Salah satunya buang-buang waktu.
Taktik buang-buang waktu juga dilakukan Lorenzo Pellegrini saat Roma sedang berjuang mempertahankan keunggulan. Pada menit 93, baik Pellegrini maupun Sergio Oliveira akan segera digantikan Eduardo Bove dan Marash Kumbulla.
Umumnya, pemain yang diganti akan langsung meninggalkan lapangan. Tapi, gelandang Italia itu membuang waktu yang cukup lama saat akan meninggalkan lapangan. Awalnya, dia memasangkan ban kapten kepada Gianluca Mancini saat wasit menyuruhnya keluar lapangan.
Pellegrini melanjutkan mengulur waktu dengan menurunkan kaus kaki dan melepaskan salah satu pelindung tulang keringnya. Kemudian, mencoba melepaskan tali sepatunya. Pellegrini selanjutnya berhenti. Dan, wasit yang melihat keanehan itu langsung mendapat kartu kuning .
Dia dan Mourinho tidak terlalu protes. Meski mantan pemain Sassuolo itu akan absen saat kunjungan Roma ke Salernitana, kartu kuning itu tampaknya bagian dari strategi pelatihnya. Sebab, Pellegrini akan segar saar pertandingan besar melawan Napoli dan Inter Milan.
Il mio capitano ❤️?#pellegrini pic.twitter.com/EydrMCP71g
— ?????? (@MichelF50539060) April 3, 2022
Jika anda penggemar sepakbola, pasti tahu bahwa sengaja mendapatkan kartu kuning adalah kebiasaan Mourinho di masa lalu. Hal serupa pernah dilakukan Xabi Alonso dan Sergio Ramos pada November 2010 saat melawan Ajax Amsterdam di Liga Champions.
Ketika itu, Madrid sudah memasuki babak gugur dan Mourinho menginstruksikan pemain untuk mendapatkan kartu kuning agar absen di salah satu pertandingan kurang penting dan segar di laga yang lebih berat.
Throwback to when Mourinho told Alonso and Ramos to both get sent-off so they would enter the knock out rounds without the risk of getting suspended. Prime Mourinho ?? pic.twitter.com/ChzJ5wlxbE
— Footy Humour (@FootyHumour) July 14, 2020
(diaz alvioriki/anda)
18-12-2023 | ||
Bologna 1909 | 2 - 0 | AS Roma |
11-12-2023 | ||
AS Roma | 1 - 1 | ACF Fiorentina |
04-12-2023 | ||
US Sassuolo Calcio | 1 - 2 | AS Roma |
Media Malaysia Soroti 9 Pemain Timnas Indonesia yang Pilih Ikut Pendidikan Polisi
Di Malaysia, mimpi pemain muda gabung Real Madrid. Di Indonesia, jadi Polisi.Tegas! Termasuk Rumput, PSSI Pasti Benahi JIS Sesuai Arahan FIFA
PSSI pastikan jalankan semua rekomendasi FIFA.Sindir Pemain Timnas yang Daftar Polisi? Marselino Ferdinan Pose jadi Maling
Ada-ada saja ulah pemuda Indonesia yang satu ini.Piala AFF U-23 2023 di Depan Mata, 4 Pemain Timnas ini Justru Ikut Pendidikan Polisi
Cita-cita pemain itu seharusnya main di Real Madrid. Bukan jadi Polisi atau PNS.Asnawi Mangkualam Berpakaian Layaknya Artis K-Pop, Ini Tanggapan Kocak Netizen
Makin terbiasa dengan budaya di Korsel wkwk...
Opini