Libero.id - Striker asal Prancis, Karim Benzema, tampil semakin memukau bersama Real Madrid. Tidak hanya di La Liga, tapi juga di Liga Champions.
Untuk Liga Champions 2021/2022, Benzema telah mencetak 12 gol bersama Real Madrid, termasuk empat gol dalam kemenangan dramatis dua leg di perempat final melawan Chelsea.
Melihat statistik Benzema musim ini di Liga Champions, sangat tepat jika kita bandingkan dengan pemain seperti Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo yang katanya menjadi bintang Liga Champions sejak lama. Sayang, dua bintang itu gagal tampil memukau bersama klub barunya di Liga Champions musim ini.
Sementara Benzema, dengan performanya saat ini, sangat mungkin menjadi pemain terbaik di dunia sepakbola. Di La Liga musim ini, Benzema telah mencetak 24 gol dan 11 assist. Dia menunjukkan level performa yang sama melawan tim yang lebih tangguh di Liga Champions.
Pemain timnas Prancis itu mencetak 5 gol dan satu assist dalam lima pertandingan penyisihan grup Liga Champions musim ini. Sementara pada leg kedua babak 16 besar melawan Paris Saint-Germain di Santiago Bernabeu, Benzema mencetak hattrick dan membawa Madrid menuju perempat final Liga Champions melawan Chelsea.
Dalam pertandingan dua leg melawan The Blues, lagi-lagi Benzema menjadi penyelamat Los Blancos dengan cetak hat-trick pada leg pertama di Stamford Bridge, dan satu gol pada leg kedua di Santiago Bernabeu. Hasil itu memastikan Madrid lolos ke semifinal Liga Champions musim ini dengan kemenangan agregat 5-4 atas Chelsea.
Berkat performanya yang terus meningkat bersama Real Madrid, kini Benzema menjadi sorotan para fans sepakbola. Banyak orang memujinya, termasuk pelatihnya sendiri Carlo Ancelotti. “Dia lebih baik setiap hari, seperti anggur,” kata Ancelotti ketika ditanya tentang striker berusia 34 tahun itu setelah pertandingan Chelsea di Stamford Bridge.
“Setiap hari dia menunjukkan lebih banyak kepemimpinan. Dia merasa lebih penting untuk tim ini dan skuad ini. Itulah yang membuat perbedaan dalam dirinya. Dia memiliki lebih banyak kepribadian,” pungkas Ancelotti.
Performa Benzema saat ini memang jauh berbeda dengan mantan rekan setimnya, Cristiano Ronaldo, dan mantan lawannya, Lionel Messi, yang sama-sama berjuang dengan klub barunya, Manchester United dan PSG.
Tapi, masalah Ronaldo dan Messi saat ini tidak mengurangi apa yang mereka hasilkan di kompetisi top Eropa selama bertahun-tahun. Bukan kebetulan bahwa pasangan itu duduk pertama dan kedua dalam daftar pencetak gol terbanyak Liga Champions sepanjang masa dengan 140 gol untuk Ronaldo dan 125 gol untuk Messi.
Namun, pertanyaannya adalah bagaimana rekor keseluruhan Benzema di kompetisi Eropa ini, dari masa-masa awal di Lyon dan sepanjang kariernya di Madrid hingga sekarang. Mari kita bandingkan dengan rekor Liga Champions Cristiano Ronaldo di Manchester United, Real Madrid, dan Juventus, serta Lionel Messi di Barcelona dan PSG.
1. Karim Benzema
Permainan: 139
Mulai: 120
Penampilan tambahan: 19
Gol: 83
Assist: 28
Penalti yang dicetak: 1
Menit per gol: 122
Menit per gol non-penalti: 123
Menit per gol atau assist: 91
Trofi Liga Champions : 4 (2013/2014, 2015/2016, 2016/2017, 2017/2018)
2. Cristiano Ronaldo
Permainan: 183
Mulai: 178
Penampilan tambahan: 5
Gol: 140
Assist: 48
Penalti yang dicetak: 19
Menit per gol: 114
Menit per gol tanpa penalti: 132
Menit per gol atau assist: 85
Trofi Liga Champions : 5 (2007/2008, 2013/2014, 2015/2016, 2016/2017, 2017/2018)
3. Lionel Messi
Pertandingan: 155
Mulai: 142
Penampilan tambahan: 13
Gol: 125
Assist: 40
Penalti yang dicetak: 18
Menit per gol: 103
Menit per gol non-penalti: 120
Menit per gol atau assist: 78
Trofi Liga Champions: 4 (2005/2006, 2009/2010, 2010/2011, 2014/2015)
(atmaja wijaya/yul)
Opini