Libero.id - Dalam perayaan hari raya idul fitri, pelatih Bajul Ijo, Aji Santoso telah memutuskan untuk meliburkan Makan Konate dan kawan-kawan serta para penggawa Persebaya juga akan mendapatkan libur lebaran yang cukup panjang tahun ini.
"Libur lebaran akan cukup lama, liburnya sampai 2 minggu setelah lebaran," ujar Aji dalam laman resmi klub, persebaya.id.
Pelatih berlisensi AFC A Pro ini beralasan ketidakjelasan digelarnya kompetisi menjadi salah satu yang mendasari diliburkannya penggawa Green Force. Namun jika memang dalam masa libur panjang tersebut ternyata ada kabar soal diputarnya kembali roda kompetisi Liga 1, dirinya dan tim pelatih akan langsung menyesuaikan jadwal.
"Kompetisi sendiri juga belum ada kepastian sepeti apa, tapi nanti kalau ada kepastian masalah kompetisi kita akan sesuaikan jadwal liburnya," jelas pria 50 tahun tersebut.
Meski libur panjang, namun Aji tetap percaya anak asuhnya bisa menjaga kondisi. Karena selama pandemi Covid-19 juga tidak ada latihan bersama secara tatap muka langsung. Sedangkan untuk latihan online juga hanya tiga kali dalam seminggu. Sehingga mau tidak mau pemain Persebaya sudah terbiasa menjaga kondisinya.
Sosok yang ikut membawa Persebaya juara Liga Indonesia musim 1997 tersebut juga tidak memberi larangan khusus untuk makanan yang dikonsumsi pemainnya. Menurut Aji, para pemainnya seharusnya sudah hafal pola dan menu makanan lebaran yang sesuai dengan program latihan pribadi masing-masing.
"Seperti yang selalu saya bilang ke mereka, bahwa mereka pemain profesional harus tau bagaimana menjaga kondisi, karena baik tidaknya kemampuan mereka menjaga kondisi ya mereka sendiri yang dapat akibatnya," ujar Aji.
"Saya juga tidak ada larangan khusus untuk menghindari makanan atau apa, saya hanya berpesan ke pemain untuk jangan sampai overweight," pungkas penggawa pemain timnas Garuda era 90-an tersebut.
Opini