Libero.id - Pelatih timnas Spanyol, Luis Enrique baru-baru ini mengkritik pertandingan ‘hantu’ Bundesliga yang digelar kembali setelah pandemi di negara Eropa Barat itu mereda.
Dalam kabar terbaru, ternyata Enrique tidak sendiri, legenda sekaligus pelatih timnas Ayam Jantan, Didier Deschamps juga mengkritik pertandingan tanpa penonton tersebut,
"Saya akan mengekspresikan pikiran saya secara berbeda," ujar mantan pemain Chelsea tersebut sambil tersenyum kepada surat kabar asal Prancis, Le Parisien.
Pria yang dikenal dengan kejeniusannya dalam mengawal lini tengah itu angkat bicara soal sepakbola Jerman dalam dua pekan terakhir,
“Saya sudah melihat Bundesliga sejak pertandingan dilanjutkan. Itu pasti terlihat seperti sepak bola. Saya tidak akan berbicara tentang kecepatan atau intensitasnya. Tetapi beberapa gambar tampak tidak jelas bagi saya.”
“Di satu sisi, saya melihat pemain yang memiliki duel, melakukan kontak dan bertabrakan. Dan kemudian saya melihat pengganti bermasker duduk terpisah dua meter di tribun. Jujur: Saya tidak mengerti itu. Mereka berada di lingkungan yang sama dan cenderung ikut bermain kapan saja. Apakah risikonya lebih tinggi di tribun? Kontradiksi yang luar biasa! Aku tidak suka itu,” lanjut Deschamps.
Di mata Enrique, pertandingan yang disajikan oleh DFL (Deutsche Fußball Liga) selaku penyelenggara adalah sebuah tontonan yang “suram” dan itu lebih menyedihkan “daripada berdansa dengan kakakmu sendiri.”
“Bermain tanpa penonton lebih sedih daripada berdansa dengan kakakmu sendiri. Saya melihat sepak bola Jerman dan itu suram. Anda mendengar penghinaan dan keintiman hilang pada saat-saat penting,” ujar Enrique dalam program Colgados del Aro.
Opini